Perbedaan Kreatif Jadi Alasan Mundurnya Sutradara Sekuel Doctor Strange

JAKARTA - Ada kabar kurang baik buat para penggemar film Marvel. Sutradara Doctor Strange in the Multiverse of Madness, Scott Derrickson mengundurkan diri. 

Melansir Variety, Jumat, 10 Januari, Marvel menyebut pengunduran diri Derrickson disebabkan adanya perbedaan kreatif. Kendati begitu, ia akan tetap menjadi produser eksekutif.

"Marvel Studios dan Scott Derrickson secara damai berpisah pada Doctor Strange in Multiverse of Madness karena perbedaan kreatif," kata Marvel dalam sebuah pernyataan kepada Variety. "Kami tetap berterima kasih kepada Scott untuk kontribusinya pada MCU."

Derrickson mengatakan, keputusan itu dilakukan dengan cara baik-baik. Kedua pihak tidak mengalami kerugian apapun.

“Marvel dan saya sepakat untuk berpisah dalam Doctor Strange: In Multiverse of Madness karena perbedaan kreatif,” kata Derrickson lewat cuitan Twitter. "Saya berterima kasih atas kolaborasi kami dan akan tetap sebagai EP (executive producer)."

Marvel and I have mutually agreed to part ways on Doctor Strange: In the Multiverse of Madness due to creative differences. I am thankful for our collaboration and will remain on as EP.

— N O S ⋊ Ɔ I ᴚ ᴚ Ǝ ᗡ ⊥ ⊥ O Ɔ S (@scottderrickson) January 10, 2020

Mundurnya Derickson tidak berpengaruh pada jadwal syuting, sekuel Doctor Strange ini akan mulai diproduksi pada bulan Mei. Pencarian untuk pengganti sutradara saat ini sedang dilakukan.

Doctor Strange merupakan kesuksesan yang penting dan komersial ketika diluncurkan pada 2016, meraup hampir 680 juta dolar AS secara global.

Sekuelnya akan kembali menghadirkan Benedict Cumberbatch sebagai Stephen Strange, seorang master seni mistik. Elizabeth Olsen, yang memerankan Scarlet Witch, juga diperkirakan akan muncul dalam film.

Sebelumnya, saat menghadiri San Diego Comic Con enam bulan lalu, Derrickson mengatakan Doctor Strange in the Multiverse of Madness akan menjadi film horor pertama di Marvel. 

"Kami akan membuat film MCU yang mengerikan untuk pertama kalinya," ungkapnya.

Selama ini, Marvel memang tidak pernah mengeluarkan film bergenre horor. Keberadaan Derrickson di belakang layar merupakan hal yang tepat mengingat kreditnya meliputi The Exorcism of Emily Rose dan Sinister. Marvel Studios tampaknya ingin keluar dari zona nyaman dengan menghadirkan nuansa mencengkram dan menakutkan.

Namun, dengan mundurnya pria yang juga menyutradarai film Doctor Strange pertama ini, apakah Marvel akan merekrut sutradara baru yang memiliki latar belakang film-film horor? Kita tunggu kabar berikutnya, sebelum Doctor Strange in the Multiverse of Madness rilis pada 7 Mei 2021.