Bagikan:

JAKARTA – Vaksin booster merupakan suntikan vaksin dosis ketiga. Alasan diberikan vaksin booster untuk memperkuat kekebalan tubuh dalam memerangi virus corona penyebab COVID-19.

Dilansir CDC (Centers for Disease Control and Prevention), Rabu, 12 Januari, vaksin dosis ketiga ini diberikan setelah minimal 5 bulan sesudah melengkapi dua dosis vaksin COVID-19. Penerima vaksin booster adalah orang usia 18 tahun ke atas dan tinggal di kabupaten atau kota yang sudah 60 persen mencapai vaksinasi dosis kedua.  

Sebelum mendapatkan vaksin booster, persiapkan beberapa hal berikut ini.

1. Alokasikan waktu

Setelah mendapatkan jadwal vaksin booster, alokasikan waktu yang cukup untuk melakukan vaksin. Sebab, ketika waktu yang dimiliki enggak khusus dialokasikan untuk penyuntikan justru akan terburu-buru. Perhitungkan setidaknya perjalanan menuju lokasi penyuntikan, alokasikan untuk menunggu antrian hingga mendapatkan penyuntikan, serta menunggu jeda waktu 30 menit untuk melihat reaksi KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi).

2. Kenakan pakaian yang nyaman

Suntik vaksin dilakukan di lengan, maka pilih pakaian yang memungkinkan kemudahan penyuntikan. Misalnya, kenakan pakaian yang longgar dan mudah dibuka di bagian lengan, misalnya kaos longgar dengan luaran jaket atau kemeja.

3. Makan makanan yang bergizi dan cukup terhidrasi

Sebelum suntik vaksin, makanlah makanan bergizi di rumah. Atau setidaknya mengisi perut supaya tidak kosong. Selain itu, beberapa orang akan merasa gugup sebelum mendapatkan suntikan. Bahkan bisa merasakan pusing atau berkunang-kunang karena gugup.

Untuk mengurangi efek dari gugup, konsumsi makanan bernutrisi dan minum cukup air. Dilansir laman University Health Center, Nebraska, ternyata tubuh cukup minum membantu tubuh lebih siap mengapatkan vaksin.

4. Hindari olahraga yang intens sebelum vaksin booster

Olahraga bermanfaat menyehatkan, tetapi sebelum melakukan vaksin booster, hindari melakukan olahraga berat. Ini membuat tubuh tidak siap dengan baik untuk mendapatkan suntikan vaksin. Anda bisa berolahraga dengan level medium hingga ringan supaya tetap merasa rileks.

5. Jaga tubuh tetap fit

Tubuh yang fit bisa didapat ketika melakukan pola hidup sehat. Seperti makan teratur, istirahat cukup, olahraga rutin, dan memiliki kondisi tubuh yang sehat. Misalnya, ketika Anda merasa tidak enak badan, tekanan darah terlalu tinggi, dan demam maka penyuntikan vaksin booster harus ditunda karena tubuh dianggap tidak siap menerima vaksin.

6. Patuhi protokol kesehatan

Vaksinasi dilakukan untuk mengurangi efek keparahan ketika terpapar virus serta menekan munculnya varian baru. Tetapi, dilansir laman Satgas Penanganan COVID-19, penularan bisa terjadi dan tak terkontrol kecuali mematuhi protokol kesehatan.

Maka, gunakan masker secara benar, rajin mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak aman untuk meminimalisir penularan.

7. Ambil waktu istirahat

Beberapa orang mungkin perlu waktu istirahat cukup setelah mendapatkan vaksin. Mungkin tubuh mengalami KIPI, dan merasa tidak enak badan. Maka, ambillah waktu istirahat, hindari olahraga berat, dan aktivitas lain yang intens setelah dan sebelum vaksin booster.

Di atas merupakan sejumlah hal yang perlu dipersiapkan sebelum mendapatkan vaksin booster COVID-19.