Bagikan:

JAKARTA - Turus tanaman memiliki fungsi utama sebagai pengatur pertumbuhan tanaman hias yang bersifat rambat. Mengikuti di alam aslinya, di mana tanaman merambat memerlukan benda penopang untuk akar-akarnya, maka pembuatan turus ini pun sangatlah efektif untuk menyiasati pertumbuhan dari tanaman merambat tersebut akan makin optimal.

Melalui perkembangan zaman, turus pun kini tak hanya difungsikan untuk jenis tanaman rambat saja. Sebab, banyak juga pecinta tanaman yang memanfaatkan turus untuk menopang batang tanaman tidak merambat agar dapat tumbuh lurus ke atas. Tak hanya itu saja, turus pun dapat membuat tanaman menjadi lebih sehat dan tidak mudah kering. 

Untuk mulai membuat turus, pertama-tama Anda bisa mempersiapkan bahan dan alat yang dibutuhkan, seperti pipa paralon berukuran setengah inci dengan panjang 60 cm, benang nilon, serabut kelapa, gunting dan pisau. Setelah itu, silakan pisahkan sabut kelapa dari tempatnya dan jalin menjadi satu kesatuan dengan bentuk memanjang.

Jika langkah di atas telah Anda lakukan, selanjutnya Anda dapat melilitkan serabut kelapa yang sudah terjalin ke pipa paralon. Sisakan sedikit ujung pipa agar tidak tertutupi sabut kelapa sekitar 10 cm untuk ditanam di tanah. Setelah itu, ikat dengan benang nilon agar bisa menempel secara erat dan selesai. Sekarang Anda pun bisa langsung menggunakan turus pada salah satu tanaman hias yang ada di hunian.