JAKARTA - Di tengah maraknya kemajuan teknologi di sektor pembayaran dan ekonomi digital, kolaborasi antara industri perbankan, regulator, asosiasi hingga key player dalam ekosistem menjadi penting penting.
Lily M. Sambuaga selaku Wakil Ketua Umum I AFTECH turut mempertegas kolaborasi fintech dengan lintas sektor dapat menjadi kunci meningkatkan daya saing industri serta mengakselerasi inklusi keuangan di Indonesia.
Menurutnya, kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan setiap inovasi yang diluncurkan sesuai dengan aturan yang berlaku dan disosialisasikan dengan baik ke masyarakat luas.
“Pada akhirnya, kolaborasi yang baik dan berkelanjutan secara bersamaan adalah kunci untuk menciptakan ekosistem ekonomi digital yang kompetitif, berkelanjutan, dan mampu bersaing di pasar global,” ujar Lily dalam pernyataan tertulisnya yang diterima pada Rabu, 18 Desember.
Sejalan dengan inovasi dari hasil kolaborasi lintas sektor, Aries Setiadi selaku Direktur Eksekutif AFTECH juga menegaskan pentingnya memberikan perhatian terhadap keamanan siber oleh pelaku usaha dan masyarakat luas.
SEE ALSO:
Meningkatnya penggunaan layanan pembayaran digital, perlindungan data dan integritas sistem, menjadi tanggung jawab bersama yang harus diprioritaskan oleh seluruh pemangku kepentingan di ekosistem ekonomi digital.
“Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi pelaku usaha untuk meningkatkan efisiensi operasional bisnis melalui adopsi teknologi keuangan. Di samping itu, inovasi dan keamanan siber harus berjalan beriringan untuk memastikan ekosistem digital yang berkelanjutan,” tuturnya.
Budi meyakini, dengan semangat kolaborasi dan komitmen dari berbagai sektor dapat menciptakan masa depan ekonomi digital Indonesia yang lebih inklusif.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)