JAKARTA - Tottenham Hotspur berpeluang besar menggaet pemain depan Juventus Federico Chiesa. Bila memboyong Chiesa, Tottenham memenangkan the North London Derby dengan mengalahkan Arsenal yang sesungguhnya lebih dulu mengincar pemain tim nasional Italia ini.

Tottenham membuat manuver mengejutkan dengan membidik Chiesa. Hal itu diungkapkan jurnalis lokal Gianni Balzarini terkait tawaran Tottenham ke Juve.

"Saya konfirmasikan bahwa Tottenham menunjukkan ketertarikan pada Federico Chiesa," kata Balzarini di saluran YouTube.

Lebih lanjut, dia menuturkan bila Tottenham sudah melangkah lebih jauh untuk melakukan perekrutan. Klub London Utara ini siap membeli Chiesa dengan harga sesuai dengan yang dipatok Juve, yaitu 30 juta euro.

"Benar, Tottenham sudah siap mengajukan penawaran harga 30 juta (euro). Tawaran ini memberi suka cita pada Chiesa dan Juve," ujarnya lebih lanjut.

Juve seperti disampaikan Football Italia tampaknya bakal menerima tawaran Tottenham. Bila tercapai kesepakatan, Tottenham mengalahkan rival tetangga sebelah, Arsenal, yang sesungguhnya sudah lebih dulu mengincar Chiesa.

Chiesa sesungguhnya merupakan bintang bertalenta Italia yag direkrut Juve dari Fiorentina pada 2022. Sebelumnya, Juve meminjam dia selama dua tahun sebelum memberikan kontrak permanen.

Pemain berusia 26 ini sesungguhnya menunjukkan performa bagus di Juve. Hanya, anak dari eks striker timnas Italia Enrico Chiesa ini mengalami cedera ACL yang memaksa dia beristirahat selama tujuh bulan. Sejak itu, Chiesa seperti sulit kembali pada performa terbaik.

Saat Juve berganti pelatih dan kini ditangani Thiago Motta, dirinya yang masih terikat kontrak hingga 2025 ini tak lagi menjadi bagian dari rancangan tim. Bahkan Chiesa tak dibawa Motta saat Bianconeri menjalani pramusim di Jerman.

Kebetulan lagi, dirinya melangsungkan pernikahan dengan pasangannya, Lucia Bramani. Saat rekan tim berlatih dan tanding di Jerman, Chiesa berlatih sendirian di Continassa.

Juve sesungguhnya hendak memperpanjang kontrak Chiesa. Hanya saja, pemain yang membawa Italia memenangi Euro 2020 ini menolak perpanjangan kontrak dari klub.

Buntutnya, Juve berniat menjual Chiesa. Klub tak ingin melepas pemainnya secara gratis sehingga menyambut tawaran dari Arsenal maupun Tottenham yang ingin merekrut dia.

Manajer Tottenham Ange Postecoglou memang berharap bisa memboyong Chiesa karena dirinya termasuk pemain serbabisa.

Chiesa biasa bermain di sayap, namun dia tak sulit menempati posisi sebagai gelandang serang maupun centre forward. Apalagi, Chiesa puya kemampuan duel satu lawan satu.

Chiesa sendiri berharap bisa pindah ke Inggris untuk memperkuat salah satu klub Premier League. Kebetulan lagi, dirinya termasuk fasih berbahasa Inggris. Saat usia sekolah, Chiesea sudah mempelajari bahasa Inggris sehingga dia tak kesulitan berkomunikasi dengan bahasa tersebut.

Menanggapi status pemainnya, Motta tak keberatan bila klub melepas Chiesa. Apalagi, dana penjualan pemain tersebut bisa dimanfaatkan untuk membeli pemain baru. Hanya, Motta memastikan bila Chiesa masih merupakan pemain Juve.

"Dia masih menjadi bagian dari Juventus. Tetapi kita lihat saja perkembangannya," ucap Motta.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)