JAKARTA - Kekayaan keluarga petenis Amerika Serikat Jessica Pegula dilaporkan melampaui total kekayaan yang dimiliki Roger Federer, Maria Sharapova, dan Serena Williams.
Petenis 28 tahun itu saat ini tengah berusaha meraih gelar Grand Slam perdana dalam kariernya setelah mencapai perempat final US Open 2022 yang sedang bergulir. Jika sukses merengkuh gelar, ia akan menambah kekayaan senilai 2,2 juta poundsterling atau Rp37 miliar.
Pegula akan melanjutkan perjuangannya dengan menghadapi petenis Polandia Iga Swiatek. Ini merupakan perempat final Grand Slam ketiganya tahun ini setelah Australia Open dan Prancis Open.
Namun, hadiah besar dari US Open sama sekali tidak menyentuh sisi kekayaan bersih keluarga Pegula.
Saat ini kekayaan milik keluarganya mencapai 5,8 miliar poundsterling atau setara dengan Rp99 triliun. Dengan demikian, Pegula bisa saja menggantung raketnya lebih dini dan tidak perlu mengkhawatirkan satu hal pun di sisa hidupnya.
Menurut Celebrity Net Worth, Federer yang memegang 20 gelar Grand Slam, memiliki kekayaan bernilai 477 juta poundsterling. Angka itu jelas cukup banyak, tapi tidak seberapa dibanding kekayaan Pegula.
Kemudian, Sharapova yang sudah pensiun, diperkirakan memiliki harta bersih bernilai sekitar 156 juta poundsterling. Sementara itu, Serena Williams punya kekayaan bersih 217 juta poundsterling.
Dengan demikian, total kekayaan ketiga nama itu adalah senilai 850 juta poundsterling. Artinya mereka masih kalah di angka 5 miliar poundsterling dari angka yang dimiliki keluarga Pegula.
Jumlah kekayaan keluarga Pegula ini tidak lepas dari sejumlah usaha yang dijalankan ayahnya Terry Terence. Pria berusia 71 tahun itu adalah orang terkaya ke-345 di dunia.
Terry bisa menghasilkan miliaran rupiah karena usaha pengembangan gas alam yang ia miliki. Selain itu, ia juga menjadi pemilik beberapa tim olahraga, termasuk Buffalo Bills NFL dan sisi NHL Buffalo Sabres.
SEE ALSO:
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)