Bawaslu Bangka Barat Upayakan Pencegahan Pelanggaran Pilkada

Bawaslu Kabupaten Bangka Barat melantik 18 orang Panwaslu Kecamatan yang akan bertuga. (ANTARA)

BABEL - Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, berupaya memaksimalkan upaya pencegahan pelanggaran selama tahapan hingga pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024.

"Untuk mencapai hal itu, kami mengingatkan seluruh anggota panwaslu kecamatan yang hari ini sudah dilantik untuk cepat beradaptasi. Mereka ini sebagian besar anggota yang kemarin sudah bertugas (pada Pemilu 2024), namun ada beberapa anggota yang baru," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Bangka Barat Deni Ferdian usai melantik dan mengambil sumpah 18 orang anggota panitia pengawas pemilihan umum (panwaslu) kecamatan untuk Pilkada 2024 di Mentok, Sabtu.

Ia mengatakan para anggota panwaslu kecamatan yang baru bergabung untuk cepat beradaptasi dan memahami berbagai regulasi agar bisa mendukung tugas dan tanggung jawab sebagai pengawas.

Dari 18 orang anggota panwaslu kecamatan yang dilantik, terdapat empat orang anggota baru. Sedangkan 14 orang lainnya merupakan anggota panwaslu kecamatan existing yang bertugas pada Pemilu 2024.

Selain melakukan pencegahan pelanggaran dengan menguatkan komunikasi, kolaborasi dan sosialisasi, Demi juga mengingatkan anggota panwaslu kecamatan untuk segera bekerja menyiapkan proses rekrutmen calon anggota pengawas kelurahan/desa (PKD).

Sesuai jadwal tahapan Pilkada 2024, proses seleksi wawancara dilaksanakan dalam beberapa hari ke depan dan para calon anggota PKD yang dinyatakan lulus akan dilantik pada tanggal 1 atau 2 Juni 2024.

"Adanya para pengawas di setiap desa dan kelurahan akan memudahkan kita untuk melakukan pencegahan pelanggaran dengan memperbanyak sosialisasi. Insyaallah ini akan mampu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.