JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengajak Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr beserta istri Louise Araneta Marcos ke pusat perbelanjaan Sarinah, di Jalan MH Thamrin, Jakarta.

"Tadi pagi kan sudah pertemuan empat mata, kemudian pertemuan bilateral, semua sudah selesai. Dan beliau menyampaikan kepada saya untuk bisa diajak ke pasar melihat produk-produk asli Indonesia," kata Jokowi kepada wartawan di Jakarta dilansir ANTARA, Senin, 5 September.

Kepala Negara mengaku sengaja mengajak Marcos Jr ke Sarinah, karena Sarinah dinilai tempat yang tepat untuk melihat produk-produk asli Indonesia.

Sebelumnya pada Senin pagi, Marcos Jr berkunjung ke Istana Bogor, Jawa Barat, untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Jokowi.

Jokowi dan Marcos Jr menyaksikan empat kesepakatan yang tertuang dalam Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) di berbagai bidang.

Keempat MoU tersebut diperlihatkan oleh menteri terkait dua negara di Ruang Teratai, Istana Kepresidenan Bogor.

Keempat dokumen yang telah disepakati Indonesia-Filipina, yaitu:

1. "Rencana Aksi Kerja Sama Bilateral atau Plan of Action" (PoA) RI-Filipina Tahun 2022-2027.

2. Persetujuan Kerja Sama di Bidang Pertahanan dan Keamanan atau "Agreement on Cooperative Activities in the Field of Defense and Security".

3. Nota Kesepahaman Bidang Kerja Sama Kebudayaan atau "MoU on Cultural Cooperation".

4. Nota Kesepahaman dalam Pengembangan dan Promosi Ekonomi Kreatif atau "MoU for Cooperation in the Development and Promotion of the Creative Economy".

 


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)