JAKARTA - Belakangan ini, kegiatan bersepeda mulai diminati masyarakat Indonesia. Saking banyaknya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengusulkan adanya jalur sepeda di jalan tol.

Meskipun terlihat mudah, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat ingin bersepeda. Apakah Anda tertarik ingin bersepeda? VOI menulis sejumlah tips penting untuk kamu yang ingin mulai bersepeda.

Rasa Nyaman

Soal bersepeda, rasa nyaman adalah nomor satu yang perlu dipenuhi. Bagaimana cara memenuhinya? Anda bisa memilih sepeda yang sesuai dengan bentuk tubuh. Tidak lupa pastikan sadel sepeda yang Anda duduki memiliki ukuran sesuai dengan bagian bawah tubuh.

Pakaian dan Peralatan

Bersepeda bisa terasa aman dan menyenangkan jika Anda memiliki beberapa barang seperti helm, kunci, lampu sepeda, jaket tahan air, dan sepatu khusus.

Meskipun terkesan mahal dan membuang uang, tetapi tidak ada salahnya untuk mulai menginvestasi produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Sadel adalah Kunci

Kembali lagi ke poin pertama, sadel sepeda. Sadel yang kurang nyaman sangat umum dialami pengguna sepeda. Sebenarnya, tidak ada kriteria sadel yang bagus, adapun untuk menemukan sadel yang tepat, Anda bisa mencoba test ride menggunakan sadel sebelum membelinya.

Selain sadel, pakaian yang Anda kenakan juga membawa pengaruh. Usahakan selalu mengenakan celana pendek yang tidak longgar untuk mendapat suasana nyaman.

Bawa cemilan sederhana

Berbeda dengan olahraga seperti renang, dilansir dari Cycling Weekly pada Maret menyebutkan pesepeda bepergian untuk beberapa jam dengan mengantongi makanan kecil seperti cereal bar atau makanan lain yang berukuran pas di kantong celana. Pesepeda juga terbiasa membawa air putih dan ditaruh di sepeda.

Bergabung Dengan Klub

Dibanding sendirian, bersepeda bersama grup dapat meningkatkan keamanan serta rasa kepercayaan diri. Saat ini banyak klub sepeda yang dapat diikuti tanpa merogoh kantong. Namun, semua kembali kepada preferensi individu. Jika Anda ingin bersepeda sendirian, hal itu sah saja terjadi.

Melatih teknik dasar

Tahapan ini sering diremehkan pengguna sepeda baru di mana mereka hanya memikirkan cara mengayuh sepeda. Padahal, ada beberapa teknik yang perlu dipelajari ketika mengendarai sepeda.

Biasakan untuk menyentuh rem bawah secara perlahan. Rem di bawah lebih efektif untuk menghentikan Anda dibanding menggunakan rem tangan.

Selain itu, ketika hendak menikung, selalu perlambat laju kecepatan mengayuh sebelum membelokan sepeda agar menghemat penggunaan rem di atas. Hal ini juga dilakukan agar Anda tetap seimbang.

Tidak lupa, ketika mendekati tanjakan, kayuh sepeda dengan kuat agar sepeda tetap berjalan dan tidak menghentikannya di tengah tanjakan.

Tidak Berlebihan

Jangan mulai bersepeda dengan kecepatan lebih. Bagi Anda yang baru bersepeda, buat rencana dalam meningkatkan bersepeda secara bertahap, salah satunya durasi mengayuh sepeda. Jika Anda melakukan dengan cepat, Anda akan lebih cepat merasa letih, capek, bahkan muak. Fokus dengan bersepeda karena tujuan jangka panjangnya seperti sehat dan bugar serta bahagia.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)