JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menyediakan 14 pesawat untuk digunakan melayani penerbangan haji 2025. Sebagian pesawat yang digunakan merupakan pesawat sewa.
Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani mengatakan jumlah kloter penerbangan haji yang akan dilayani Garuda di tahun ini sebanyak 282 kloter dengan jumlah pesawat 14 unit.
Lebih lanjut, Wamildan mengatakan dari 14 pesawat yang disiapkan di antaranya ada yang merupakan milik anak usaha Garuda yakni Citilink Indonesia.
“Jumlah kloter yang kami siapkan 282 kloter dengan jumlah pesawat sebanyak 14 pesawat. Garuda akan menyiapkan 8 pesawat termasuk 2 pesawat Citilink dan kami akan sewa tambahan 6 pesawat,” tuturnya dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR RI, dikutip Jumat, 3 Januari.
Wamilda juga memastikan sistem penyewaan 6 unit pesawat tersebut sudah diselesaikan menyusul dengan adanya keputusan dari pemerintah. Sehingga, dia menjamin tidak ada keterlambatan seperti tahun lalu.
“Tahun ini semuanya sudah ready membuat agreement, jadi begitu kami mendapatkan keputusan maka langsung kita ikat. Jadi tidak seperti sebelumnya, kita melakukan agreement itu agak terlambat,” ujarnya.
Di samping itu, Wamildan mengatakan bahwa pihaknya akan mengoperasikan pesawat muda dengan usia di bawah 12 tahun untuk melayani penyelenggaran ibadah haji 2025.
“Kami berkomitmen penyediaan armada yang lebih muda dengan usia rata-rata armada 12 tahun. Dibanding dengan usia rata-rata tahun lalu yakni 17 tahun yang kami sewa,” ucapnya.
BACA JUGA:
“Jadi kami pastikan kondisi pesawatnya jauh lebih baik. Apabila diputuskan ke kami, maka kami akan masukan ke hanggar untuk kami cek dan perbaiki interior kabinnya untuk selanjutnya siap digunakan untuk pelaksanaan ibadah haji,” sambungnya.
Kemudian, sambung dia, Garuda juga menyiapkan satu unit pesawat khusus sebagai cadangan operasional keberangkatan dan kepulangan haji.
“Kami siapkan satu armada khusus sebagai cadangan operasional haji dengan tipe Airbus 330-300 untuk mengantisipasi adanya irregularity,” jelasnya.