Bagikan:

JAKARTA - Sosok Aminuddin Ma’ruf menjadi sorotan publik usai dirinya dilantik menjadi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Aminuddin terpilih menjadi wakil menteri BUMN bersama dua lainnya yakni Kartika Wirjoatmodjo dan Dony Oskaria.

Kini, Kementerian BUMN dipimpin satu menteri dan tiga wakil menteri.

Pria kelahiran Karawang 38 tahun silam ini merupakan mantan Staf Khusus Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Dia menjabat posisi tersebut sejak ditunjuk pada 21 November 2019.

Selama menjabat sebagai Staf Khusus Presiden, Aminuddin menjalankan beberapa program di antaranya proyek pengembangan persantren, digitalisasi karya ulama, dan program kecamatan berdaya.

Pada Oktober 2023, Aminuddin mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Staf Khusus Presiden. Keputusan tersebut dilatarbelakangi karena dirinya ingin fokus mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

Aminuddin bergabung di dalam Tim Kampanye Nasional (TKN), dia dipercaya sebagai Wakil Sekretaris. Karena itu, dia memutuskan untuk menggundurkan diri agar tidak ada konflik kepentingan.

Dari siai pendidikan, Amminudin mendapatkan gelar sarjana S1 dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Kemudian, Aminuddin melanjutkan pendidikannya dan berhasil mendapatkan gelar S2 dari Universitas Trisakti.

Harta Kekayaan Aminuddin Ma’ruf

Harta kekayaan Aminuddin Ma’ruf sendiri sampai saat ini belum diketahui pasti berapa jumlahnya.

Namun, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periodik 2020, total kekayaan yang dimiliki Aminuddin Ma’ruf mencapai Rp5,89 miliar.

Rinciannya, Aminuddin Ma’ruf tercatat memiliki harta berupa 2 bidang tanah dan bangunan dengan total nilai Rp2,14 miliar yang tersebar di Karawang, dan Jakarta Selatan.

Aminuddin juga memiliki dua kendaraan dengan total Rp470 juta. Terdiri dari Mobil Minubus Tahun 2015 dan Mobil Mitsubishi Pajero Sport Tahun 2019.

Masih mengutip LHKPN, Aminuddin Ma’ruf juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp473,6 juta, kas dan setara kas senilai Rp764 juta, harta lainnya senilai Rp2,07 miliar dengan kepemilikan utang Rp40 juta.