Bagikan:

JAKARTA - Prabowo Subianto sudah resmi dilantik menjadi Presiden RI periode 2024-2029. Adapun Prabowo menyampaikan pidato kenegaraan usai pelantikan di Gedung Kura-kura, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober.

Berbagai persoalan dibahasnya dalam pidato yang berdurasi hampir 30 menit itu. Dia membahas mulai dari kemiskinan, korupsi, swasembada pangan, energi hingga subsidi. Namun dalam pidato tersebut, Prabowo tidak menyinggung tentang pembangunan IKN.

Lantas, apakah Prabowo akan berkunjung ke IKN dalam waktu dekat?

Terkait hal tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pun buka suara.

Saat ditemui awak media di Kementerian Pekerjaan Umum (PU), AHY mengaku belum mengetahui hal tersebut. "Belum, saya belum tahu," ujar dia kepada wartawan, Rabu, 23 Oktober.

Tak banyak hal yang disampaikan AHY soal rencana kunjungan Prabowo ke IKN dalam waktu dekat. Namun, dia memastikan bahwa pembangunan IKN di era Prabowo akan tetap dilanjutkan.

Nantinya, kata AHY, proyek IKN di era Prabowo akan diprioritaskan untuk pembangunan gedung legislatif dan yudikatif.

Mengingat, lanjut dia, pembangunan gedung eksekutif di IKN sendiri sudah dikerjakan di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan progres pembangunan tahap I hampir 90 persen.

"Selain eksekutif tentu adalah legislatif. Jadi, gedung parlemennya juga harus siap termasuk juga untuk lembaga yudikatif. Ini paling tidak yang saya dengar langsung arahan beliau ke depan itu," tutur Agus.

"Utamakan itu dulu sebelum dikembangkan atau diperluas untuk fungsi-fungsi lainnya, pemerintahan maupun fungsi bisnis lainnya," sambungnya.