TANGERANG - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) meresmikan peningkatan Standar Pelayanan Minimum (SPM) di Stasiun Jurangmangu, Tangerang Selatan.
Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi mengatakan revitalisasi ini sebagai bentuk fokus pemerintah kepada masyarakat untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam menggunakan transportasi massal.
“Pak Presiden Jokowi ingin sekali bahwa ketergantungan dengan mobil pribadi itu harus ditinggalkan,” kata Budi Karya dalam keterangannya yang dilihat, Minggu, 13 Oktober.
Budi Karya juga mengatakan dengan dilakukan peningkatan standar pelayanan minimum ini, sehingga menjadi nilai tambah untuk Tangerang Selatan dalam meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan angkutan massal.
Untuk itu, konsep angkutan masyarakat perkotaan harus dikembangkan
“Pembangunan Stasiun Jurangmangu bukan hanya peningkatan di stasiun saja, tetapi ini merupakan wujud Kawasan Berorientasi Transit (TOD) yang memberi nilai tambah bagi pengguna Commuter Line. Fasilitas sesuai SPM ini merupakan bagian dari roadmap untuk transportasi kereta api yang terintegrasi, modern, dan ramah pejalan kaki,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Ditambahkan Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo. Ia berharap dengan revitalisasi dan pengembangan ini akan menghadirkan konektivitas yang lebih baik. Sehingga masyarakat akan tertarik menggunakan angkutan umum massal dan dapat mengurangi polusi udara di Indonesia.
“Diharapkan dengan revitalisasi dan pengembangan kawasan yang terintegrasi di sekitar Stasiun, dapat menghadirkan konektivitas yang lebih baik sehingga menarik minat dan mempermudah masyarakat menggunakan angkutan umum massal, khususnya Commuter Line sehingga dapat mengurangi kemacetan dan polusi udara,” tutupnya