YOGYAKARTA – Banyak orang yang belum mengetahui profil Gediminas Ziemelis. Ia adalah pemilik BlueBird Nordic (BBN) Airlines Indonesia, maskapai baru yang melayani penerbangan komersial di Indonesia.
Diketahui, armada BBN Airlines mulai mengudara di langit Indonesia pada Jumat, 27 September 2024 dengan rute awal dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, menuju Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur.
Melansir VOI, BBN Airlines merupakan anak perusahaan Avia Solution Group, penyedia layanan pesawat, kru, pemeliharaan, dan asuransi (ACMI) level medium yang berkantor pusat di Dublin, Irlandia.
Perusahaan induk BBN Airlines didirikan oleh Gediminas Ziemelis, pebisnis asal Lithuania yang masuk dalam jajaran 40 pengusaha top di bidang penerbangan.
Nah, dalam artikel ini yang akan menjadi fokus pembahasan adalah profil Gediminas Ziemelis. Yuk, simak ulasannya di bawah ini.
Profil Gediminas Ziemalis
Menyadur laman Vertas Management, profil Gediminas Ziemalis adalah Ketua Dewan di Avia Solutions Group dan merupakan mantan Ketua Dewan serta pendiri Vertas Management AB (sebelumnya dikenal sebagai ZIA Valda).
Ziemalis dilahirkan di Vilnius, Lituania pada 4 April 1977. Ia memulai kariernya sebagai seorang pebisnis sejak usia 19 tahun, tepatnya pada tahun 1966.
Selama puluhan tahun menggeluti dunia bisnis, Ziemelis telah mendirikan lebih dari 100 perusahaan rintisan (start-up), di mana 50 persen di antaranya masih beroperasi sampai saat ini.
Selain itu, dia juga memimpin beberapa perusahaan dalam proses IPO dan SPO, serta sukses mengantongi lebih dari 800 juta euro di pasar modal publik dan obligasi global.
Gediminas Ziemalis tercatat sudah dua kali mendapatkan penghargaan di sektor industri penerbangan.
Pertama, ia menerima penghargaan dari European Business Awards dan menjadi juara nasional dalam kategori kewirausahaan berkat pendekatan inovatifnya di Avia Solutions Group.
Kedua, Ziemalis dinyatakan sebagai pengusaha paling berpengaruh di Lithuania dan menjadi kolumnis tetap untuk AeroTime, di mana ia menulis tentang tren tersebut.
Selama priode 2010-2013, Gediminas Ziemalis memimpin IPO tiga perusahaan, antara lain Avia Solution Group, AviaAM Leasing, dan Agrowill Group (sekarang AUGA Group).
Kendati IPO Avia Solutions mengalami penundaan pada tahun 2010 lantaran harga saham tidak memuaskan, perusahaan tersebut akhirnya go public pda tahun 2011 dan menjadi salah satu debutan terbaik di Bursa Efek Warsawa.
Di lain sisi, IPO AviaAM Leasing pada tahun 2013 dianggap tidak berhasil oleh beberapa ahli, sebab hasilnya jauh di bawah yang diharapkan.
Pada tahun 2017, Ziemelis mendirikan Pharnasanta Group, sebuah perusahaan yang bergerak di sektor farmasi. Akan tetapi, sejak awal tahun 2024, ia sudah tidak lagi terlibat di perusahaan tersebut.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, pada tahun 2022, Gediminas Ziemelis mengorbitkan klub basket BC Wolves yang berkompetisi di Liga Basket Lithuania (LKL) dan Liga Basket Eropa Utara (ENBL).
Berkat kontribusinya yang luar biasa di dunia bisnis, Ziemelis dimasukkan dalam daftar 40 pemimpin muda paling berpengaruh di industri penerbangan oleh Aviaton Week & Space Technology.
Pada Desember 2022, Gediminas Ziemelis didapuk sebagai orang terkaya di Lithuania oleh TOP Magazine.
Menurut majalah tersebut, harta kekayaan Ziemelis diperkirakan mencapai 1,68 miliar euro atau senilai Rp28 triliun (asumsi kurs Rp16.930 per euro).
Selain menjadi pengusaha, Ziemelis juga aktif dalam kegiatan filontropi. Ia merupakan donator terbesar bagi Rimantas Kaukenas Support Group, sebuah yayasan amal yang memberikan bantuan kepada anak-anak penderita kanker dan keluarganya.
Demikian informasi tentang profil Gediminas Ziemelis. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.