Bagikan:

JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II Thomas Djiwandono mengatakan, musuh terbesar investasi adalah ketidakpastian.

Menurut dia, dengan keterbukaan informasi publik dapat memberi peran dalam menekankan faktor ketidakpastian investasi, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Dengan kepastian yang lebih terjaga, dapat mendorong investasi tumbuh, menciptakan lapangan kerja baru, dan mendorong daya beli meningkat," jelasnya dalam acara seminar KPIP Kementerian Keuangan, Selasa, 6 Agustus.

Menurut Thomas, dengan adanya keterbukaan informasi akan meningkatkan kepercayaan publik dalam berinvestasi sehingga pada akhirnya semuanya akan berdampak dalam penurunan angka kemiskinan dan perbaikan kesejahteraan.

"Publik perlu mampu mengakses beragam informasi mengenai apa yang dikerjakan para pejabat publik, dari mana sumber anggarannya, bagaimana anggaran itu dikelola, apa dampak dari alokasi anggaran yang diputuskan, dan lain sebagainya," jelasnya.

Thomas menjelaskan, keterbukaan informasi publik dapat dilakukan dalam menyediakan portal yang mudah diakses dan dengan adanya informasi yang mudah diakses, masyarakat dapat terlibat langsung dalam tahapan pembangunan.

Mulai dari proses perencanaan, pengambilan keputusan, pengawasan pelaksanaan, dan evaluasi hasil pembangunan.

"Kepercayaan publik dapat meningkat ketika masyarakat bisa mengamati bagaimana uang yang mereka setorkan dalam rupa pajak dikelola. Dengan memahami dan melihat langsung bagaimana pajak dialokasikan untuk kepentingan masyarakat, kesediaan publik untuk menjadi pembayar pajak yang patuh dapat meningkat," ucapnya.

Thomas menyampaikan pada akhirnya akan berdampak pada penerimaan yang lebih besar dan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi melalui sisi investasi.