JAKARTA - PT Tripatra Engineers and Constructors (TRIPATRA), penyedia solusi berbasis rekayasa teknik terkemuka di Indonesia, menyelenggarakan TRIPATRA Partner Gathering 2024 dengan mengusung tema “Empowering Partnership for Collaborative Success” pada Selasa 16 Juli lalu.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dan kolaborasi dengan mitra strategis perusahaan, termasuk para vendor dan subkontraktor. Sebagai perusahaan yang dikenal dengan komitmennya terhadap kualitas, keselamatan, dan keberlanjutan, acara ini turut melibatkan sekitar 200 perwakilan perusahaan mitra.
Dalam kegiatan ini, TRIPATRA menghadirkan sesi edukasi yang membahas tantangan-tantangan terkini terkait industri rekayasa dan konstruksi Indonesia yang berfokus pada upaya-upaya peningkatan nilai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam proyek, implementasi prinsip ESG (Environmental, social, and governance) untuk menjaga keberlanjutan operasional perusahaan dan mitra, serta membangun komitmen bersama dalam menjaga nilai-nilai serta tata kelola perusahaan yang etis dan bertanggung jawab.
Benny Joesoep, Finance and Commercial Director TRIPATRA mengatakan, keberhasilan TRIPATRA sebagai perusahaan di bidang industri rekayasa dan konstruksi yang telah berkarya selama lebih dari 50 tahun di Indonesia ini tidak terlepas dari kolaborasi yang kuat dan sinergi dengan para mitra bisnis.
"Oleh karena itu, kami melaksanakan Tripatra Partner Gathering sebagai wadah bagi seluruh mitra kami untuk saling berbagi wawasan dan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks di industri ini, serta memperkuat kerja sama yang telah terjalin demi mencapai kesuksesan bersama," ujar Benny, dalam keterangan tertulisnya, Rabu 24 Juli.
Salah satu topik penting dalam acara ini adalah Collaborative Contracting (CCN), yang merupakan salah satu metode kontrak yang bertujuan untuk membangun hubungan dan kerja sama yang lebih baik di antara para pihak untuk menyelesaikan berbagai solusi dan tantangan bersama.
Collaborative Contracting dirancang tidak hanya bertujuan untuk memperoleh keuntungan secara transaksional dari kemitraan, seperti harga yang bersaing tetapi juga dari risiko yang lebih rendah serta memastikan pemenuhan jadwal dan kualitas proyek yang sudah disepakati bersama. Dengan demikian, penerapan metode kontrak ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama, mengurangi risiko, dan memberikan solusi terbaik bagi semua pihak yang terlibat.
Pada sesi ini, salah satu mitra CCN TRIPATRA yaitu PT Pertambangan Nusantara Energy (PNE), turut menjelaskan kemitraan CCN antara PNE dengan TRIPATRA yang merupakan kemitraan yang strategis dan sistematis terutama dalam perencanaan dan eksekusi proyek. Aria Bima, Direktur Utama PT Pertambangan Nusantara Energy mengungkapkan Collaborative Contracting telah mengantarkan PT Pertambangan Nusantara Energy dan TRIPATRA pada keselarasan persepsi dan penerapan standar tinggi bersama.
"Kolaborasi ini membuka wawasan baru yang berdampak positif pada pencapaian kedua perusahaan. Kami pun merasakan manfaatnya untuk meningkatkan layanan kami serta mendukung TRIPATRA dengan lebih baik," ujar Aria.
SEE ALSO:
Sebagai bentuk apresiasi bagi seluruh mitra, TRIPATRA juga memberikan beberapa penghargaan dalam berbagai kategori seperti Best Time Delivery, Best SHE Performance, Best Working Productivity, Best Quality Performance, dan Best of The Best. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi TRIPATRA atas komitmen dan kerja keras para mitra yang telah berperan penting dalam kesuksesan proyek-proyek perusahaan dan dukungan untuk mencapai tujuan bersama.
"Kami percaya dengan komitmen, dukungan dan kerjasama kolaboratif, perusahaan dapat mencapai tujuan bersama, mencapai target, meningkatkan efisiensi operasional, dan menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat," ujar Krishna Budiawan, Head of Contract and Supply Chain Management TRIPATRA.