Bagikan:

JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2023 (RUPST).

Dalam agenda Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2023 yang berjumlah 278,09 juta dolar AS, pemegang saham memutuskan pembagian dividen sebesar 222,43 juta dolar AS yang akan didistribusikan sesuai dengan porsi kepemilikan saham pada Perseroan atau sekitar Rp148 per lembar saham.

Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp141 per lembar saham.

Kemudian sebesar 55,62 juta dolar AS akan digunakan sebagai saldo laba ditahan untuk kegiatan pengembangan bisnis.

Pemegang saham juga menyetujui untuk memberikan wewenang dan kuasa kepada PT Pertamina (Persero) selaku Pemegang Saham Seri B Terbanyak untuk menetapkan besaran tantiem/insentif kinerja/insentif khusus atas kinerja Tahun Buku 2023, serta menetapkan gaji/ honorarium, tunjangan, dan fasilitas bagi anggota untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku 2024 setelah terlebih dahulu berkonsultasi kepada Kementerian BUMN selaku institusi Pemegang Saham Seri A Dwiwarna.

Sementara kinerja keuangan konsolidasi Tahun 2023 PGN berhasil membukukan pendapatan sebesar 3,65 miliar dolar AS.

Kemudian, untuk Laba Operasional tercatat sebesar 542,42 juta dolar AS dengan Laba Bersih Tahun Berjalan Yang Diatribusikan ke Entitas Induk sebesar 278,1 juta dolar AS.

Sepanjang tahun 2023, volume pengelolaan gas PGN tetap tumbuh positif dengan volume niaga gas dan TUA mencapai 977 BBTUD atau naik 6 persen dari tahun 2022.

Sedangkan pengaliran gas bumi melalui pipa transmisi mencapai 1.458 MMSCFD atau naik 8 persen dibandingkan tahun lalu dengan pasokan gas berasal dari kontrak pasokan gas eksisting dan baru.

PGN juga mencatat pertumbuhan panjang pipa jaringan gas bumi PGN menjadi 12.692 KM dari sebelumnya 11.525 km, naik 10 persen atau bertambah 1.167 KM sepanjang tahun 2023.

Selanjutnya untuk volume lifting minyak dan gas bumi ditahun 2023 tercapai sebesar 9,16 MMBOE.

Beberapa portofolio usaha yang dilaksanakan Subholding Gas Grup mencapai pertumbuhan kinerja yang baik.

Transportasi minyak mencapai sebesar 56,86 MMBOE atau tumbuh signifikan 305 persen dari tahun lalu, terutama dikontribusikan dari penyaluran minyak melalui pipa Rokan.

Tren kenaikan turut terlihat pada volume regasifikasi sebesar 158 BBTUD atau meningkat 10 persen dari tahun sebelumnya, serta pemrosesan LPG mencapai 38.782 ton di tahun 2023.