Bagikan:

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) melalui anak usahanya PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) mencatat, sebanyak 5.878 kendaraan melewati jalur fungsional Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Jogja-Solo) Ruas Colomadu-Ngawen (Klaten) pada H-5 Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah atau periode Jumat, 5 April 2024.

"Dari data lalu lintas yang keluar akses fungsional, kami mencatat Exit Ngawen (Klaten) merupakan exit favorit pengguna jalan dengan jumlah kendaraan yang keluar akses tersebut mencapai 3.135 kendaraan dengan lalu lintas tertinggi pada pukul 16.00-17.00 WIB sejumlah 578 kendaraan," ujar Direktur Utama JMJ Rudy Hardiansyah dalam keterangan resminya, Sabtu, 6 April.

"Sementara itu, untuk Exit Ceper Karanganom tercatat sebanyak 926 kendaraan dengan lalu lintas (lalin) tertinggi pada pukul 16.00-17.00 WIB sebanyak 142 kendaraan," sambungnya.

Rudy menambahkan, pihaknya optimistis kendaraan yang melewati jalur fungsional Jalan Tol Jogja-Solo Ruas Colomadu-Ngawen (Klaten) masih akan terus meningkat.

"Yang diperbolehkan melewati jalur fungsional ini khusus kendaraan Golongan I Non Bus/kendaraan kecil. Untuk kecepatan maksimum pengguna jalan yang melewati jalur fungsional ini adalah 40 KM/jam," katanya.

Adapun jalan tol fungsional ini dioperasikan pada periode arus mudik, yakni 5-11 April 2024 secara satu arah dari Colomadu menuju Ngawen (Klaten) pada pukul 06.00-17.00 WIB.

Jalan tol ini juga akan mendukung arus balik yang dijadwalkan pada 12-15 April 2024 secara satu arah dari Ngawen menuju Colomadu di jam yang sama.

"Di luar tanggal dan jam pemberlakuan jalur fungsional yang telah ditentukan, arus lalu lintas menuju dan keluar GT Colomadu kembali normal menggunakan akses eksisting," tuturnya.

Diketahui, akses masuk jalur fungsional Jalan Tol Jogja-Solo dari jalan Nasional dapat diakses melalui akses GT Banyudono dan dari GT Colomadu. Pada periode arus mudik, apabila pemudik datang dari Jalan Tol Trans Jawa dapat langsung melanjutkan perjalanan melalui GT Colomadu menuju ke akses keluar GT Karanganom, akses keluar GT Banyudono atau exit Ngawen (Klaten).

Sedangkan, untuk pemudik dari jalan arteri (non tol) yang akan masuk dari Solo dan Boyolali, pengendara bisa masuk melalui akses GT Banyudono.

Namun, saat periode arus balik, pengendara dapat masuk ke jalur fungsional dari akses Ngawen (Klaten) dan GT Karanganom menuju GT Banyudono atau GT Colomadu.

"Untuk keselamatan bersama, semua pengendara yang akan melakukan mudik Lebaran 2024 diharapkan untuk berkendara dalam kondisi prima, mematuhi rambu lalu lintas dan mematuhi batas kecepatan 40 km/jam," imbuhnya.

Sekadar informasi, ada enam Posko Lebaran 2024 beserta posko kepolisian dan dishub juga telah disiapkan bagi pengendara yang membutuhkan informasi atau bantuan di sepanjang Jalan Tol Fungsional Jogja-Solo.