Jasa Marga Buka Suara Soal Papan Penunjuk Arah Roboh di Tol Pamulang-Cinere
Ilustrasi. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - PT Jasa Marga melalui operator Jalan Tol Serpong-Cinere, PT Cinere-Serpong Jaya (CSJ) buka suara terkait robohnya papan penunjuk arah di Tol Pamulang-Cinere, Tangerang Selatan.

Marketing & Communication Departement Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Panji Satriya mengatakan, angin kencang menjadi penyebab robohnya papan penunjuk arah tersebut.

"Imbas angin kencang yang terjadi di wilayah Jalan Tol Serpong-Cinere, salah satu rambu “kupu-kupu” penunjuk arah yang berada di Interchange Pamulang roboh," ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Selasa, 6 Februari.

Panji mengatakan, saat ini rambu penunjuk jalan tersebut telah dievakuasi keluar dari lokasi oleh petugas dalam kurun waktu 1 jam setelah kejadian dan lajur telah aman untuk dilalui kendaraan.

"Terkait hal ini tidak ada pengguna jalan yang terdampak atas kejadian tersebut. Lalu lintas di lokasi kejadian berangsur kembali normal," katanya.

Lebih lanjut, Panji pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. "Atas kejadian tersebut, akan dilakukan evaluasi dan pemeriksaan kembali pada seluruh rambu yang telah terpasang untuk mencegah kejadian serupa terulang Kembali," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, viral sebuah video merekam papan penunjuk arah yang roboh di Jalan Tol Pamulang-Cinere, Tangerang Selatan.

Video viral tersebut mulanya diunggah oleh akun Instagram @aya****. Dalam video itu, tampak papan penunjuk arah yang roboh di persimpangan exit jalan tol.

Hingga saat ini, belum diketahui tepatnya di kilometer (KM) berapa papan penunjuk arah tersebut roboh.

Berdasarkan video yang diunggah pengguna Instagram @aya****, papan itu roboh diakibatkan adanya angin kencang yang melanda di kawasan tol tersebut.

Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan kondisi jalan tol memang sedang tidak ramai.

"Innalilahi, selang beberapa detik ajah ini papan petunjuk jalan tol baru Pamulang mau ke Cinere jatuh di depan mata kami. Qadarullah mau sekokoh apapun konstruksinya tetap bisa ambruk dan alhamdulilah kami yang di mobil selamat," tulis keterangan video akun Instagram @aya*****, pada Selasa, 6 Februari.