Mengenal Day Trading Saham, Cara, Strategi, hingga Risikonya
Ilustrasi saham (Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Day trading saham adalah salah satu strategi untuk mendulang keuntungan yang kerap dilakukan para trader di pasar saham. Strategi ini cukup menantang sekaligus efektif untuk mendapatkan keuntungan. Untuk lebih mengenal day trading saham simak artikel berikut ini.

Mengenal Day Trading Saham

Day trading saham adalah strategi perdagangan saham yang dilakukan oleh trader di bursa saham, di mana ia melakukan pembelian dan penjualan saham dalam satu hari. Strategi ini dilakukan untuk mencari keuntungan dari perubahan harga saham harian.

Dalam kegiatan ini seorang trader akan mengamati fluktuasi harga saham yang terjadi secara singkat baik dalam hitungan menit atau jam sesuai time frame. Biasanya day trader punya dana yang cukup besar untuk trading.

Cara day trading saham sebenarnya cukup mudah, trader akan membeli saham di harga bawah pada hari itu, lalu menunggu hingga harga saham naik di hari yang sama. Penurunan dan kenaikan harga saham sendiri memang wajar, bahkan fluktuasi bisa terjadi dalam hitungan menit atau jam.

Strategi dalam Day Trading Saham

Day trading saham dilakukan dengan menerapkan berbagai strategi. Trader akan menentukan kapan ia harus membeli dan menjual saham dengan menggunakan beberapa strategi berikut ini.

  • Analisis teknikal

Analisis teknikal adalah sebuah analisis yang dilakukan untuk mengukur kinerja saham serta arah harganya di masa depan. Analisa ini dilakukan berdasarkan data historis pergerakan harga yang bisa dilihat lewat grafik dengan berbagai indikator, misalnya grafik garis (line chart), grafik batang (bar chart), atau grafik lilin (candlestick).

Analisis teknikal akan memeriksa grafik harga saham, menemukan pola untuk mengidentifikasi peluang yang berpotensi mendatangkan keuntungan.

  • Volatilitas

Volatilitas harga dalam saham merupakan perubahan harga yang naik-turun (fluktuatif). Untuk melakukan day trading, trader akan mencari saham dengan volatilitas tinggi karena harga akan bergerak signifikan. Saat harga naik, trader akan menjual saham yang sebelumnya dibeli di harga paling rendah di hari yang sama.

  • Range Trading

Strategi ini dilakukan dengan mencari area support dan resistance yang ditentukan oleh trader sebelumnya. Area support adalah area di mana trader akan melakukan aksi beli. Sedangkan resistance adalah garis batas atas harga saham. Saat pergerakan saham menyentuh area ini, trader akan melakukan penjualan saham. Simak cara jual beli saham agar tak ketinggalan momen.

Risiko Day Trading Saham

Meski berpotensi mendatangkan keuntungan besar, day trading saham tetap memiliki risiko yang harus diketahui trader. Risiko trading saham harian ini yang harus diwaspadai.

  • Kerugian Bisa Terjadi Dalam Sekejap

Trader berpotensi mengalami kerugian dengan cepat bahkan dalam hitungan menit atau jam. Untuk mengantisipasi kerugian, trader biasanya akan menggunakan fitur stop-loss orders agar modal tidak habis seketika.

  • Pergerakan Saham Harus Dipantau

Trader harian harus memantau harga saham secara berkala untuk mengecek seberapa sering kenaikan dan penurunan harga saham. Trader akan sesering mungkin duduk di depan gadget atau komputer untuk memantau harga pergerakan saham.

  • Biaya Transaksi Saham Tinggi

Dalam pasar saham, trader akan dikenakan biaya transaksi saham. Semakin sering transaksi dilakukan dalam sehari, maka biaya akan makin besar secara akumulatif.

Disarankan untuk tahu cara memilih saham untuk trading harian sebelum mencoba day trading saham demi menghindari kerugian besar.

Selain mengenal day trading saham, kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.