Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjutkan tren bullish pada perdagangan hari ini, Rabu 17 Januari. Tim Riset Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG mulai melanjutkan tren bullish di rentang harga perdagangan 7.200-7.300.

"Secara teknikal, golden cross stochastic RSI di area oversold bersamaan dengan penyempitan indikator MACD mengonfirmasi tanda-tanda pelanjutan tren bullishnya," tulis riset Phintraco Sekuritas.

Dari kondisi domestik, Phintraco memandang rilis data Neraca Perdagangan Indonesia (NPI) pada Senin 15 Januari masih menjadi sentimen utama di pekan ini. Selain itu, kinerja ekspor-impor pada bulan Desember 2023 tercatat surplus 3,31 miliar dolar AS dengan kinerja ekspor yang naik 1,89 persen MoM dan impor yang menurun 5,76 persen MoM.

Secara kumulatif sepanjang tahun 2023, China merupakan mitra dagang impor non-migas terbesar dengan nilai 62,18 miliar dolar AS atau setara dengan 33,42 persen total impor.

Dari sisi regional, Phintraco menilai rilis data pertumbuhan GDP China pada Rabu ini menjadi salah satu data yang dinanti pelaku pasar. Hal ini mengingat China adalah mitra dagang utama Indonesia, sehingga pertumbuhan ekonomi China menjadi penting karena akan berkaitan erat dengan kinerja ekspor-impor Indonesia.

Di sisi lain, pelaku pasar juga mencermati rilis data inflasi Inggris dan Europe Area yang menjadi salah satu faktor penting dalam keputusan suku bunga acuan bank sentral dalam beberapa bulan ke depan.

Dengan kondisi tersebut, Phintraco merekomendasikan saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, antara lain, RAJA, TAPG, KAEF, INDY, NCKL, dan ANTM.