JAKARTA - PT Timah Tbk (TINS) memberikan jawaban atas rencana pelarangan ekspor timah yang beberapa kali pernah diutarakan oleh Presiden Joko Widodo.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko TINS Fina Eliani mengatakan, pihaknya masih menunggu informasi dan kepastian lebih lanjut dari pemerintah.
"Terkait larangan ekspor dan hilirisasi program timah, sampai dengan saat ini TINS sedang menunggu informasi dan kepastian lebih lanjut dari pemerintah, apakah ini akan segera diberlakukan atau tidak," ujarnya dalam Pubic Exose Live, Selasa, 28 November.
Jika diberlakukan, kata dia, TINS telah memiliki anak usaha PT Timah Industri yang bergerak di industri hilir, yakin memproduksi tin solder dan chemical.
"Jadi posisinya saat ini kami sedang menunggu arahan dan kepastian lebih lanjut dari pemerintah. Demikian yang dapat saya sampaikan," pungkas Fina.
Sebelumnya dalam sambutan Jokowi pada Pembukaan Muktamar XVIII PP Pemuda Muhammadiyah 2023 memastikan tak akan lagi mengekspor bahan mentah. Indonesia tak gentar meski ada yang menggugat karena keputusan ini.
"Setelah nikel setop, bauksit setop, nanti tembaga setop, timah setop, mau tidak mau perusahaan besar, negara besar akan investasi ke sini," sambung Jokowi.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Dukung Indonesia Bebas Timbal, Bos PT Timah Industri Pamer Punya Bahan Pengganti
23 Oktober 2023, 11:32
Jika perusahaan dan negara besar berinvestasi maka rakyat yang nantinya akan diuntungkan. Sehingga, Indonesia berupaya menyetop ekspor barang mentah seperti yang sudah dilakukan selama ini.
"Mau kita terus-teruskan ekspor bahan mentah? Ndak. Setop!" pungkasnya.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #gempa bumi #mahkamah konstitusi #palestina #timnas indonesiaPopuler
Terkait
