JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,47 persen atau 33,1 poin ke 6.961,79 pada perdagangan Selasa 22 November. Lantas bagaimana pergerakan IHSG untuk hari ini, Rabu 23 November?
Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut, IHSG yang terkoreksi pada Selasa, sudah sesuai perkiraannya, pasca kembali menguji level psikologis 7.000. Bersamaan dengan koreksi tersebut, secara teknikal, Stochastic RSI membentuk death cross pada overbought area.
"Untuk Rabu, terdapat kemungkinan IHSG akan merefleksikan respons pasar terhadap risalah FOMC The Fed yang akan rilis dini hari," jelas riset Phintraco Sekuritas.
Bila ada konfirmasi petunjuk bahwa The Fed akan menahan suku bunga acuan dalam FOMC Desember 2023 dapat membatasi potensi koreksi lanjutan IHSG pada Rabu. Selain itu, pasar juga menanti hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang akan diumumkan pada 23 November 2023.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Jepang Kian Ngebet Garap Proyek Energi Bersih Kalimantan, Dana Rp207 T Siap Ditanam
22 September 2023, 13:40
BI diyakini akan menahan suku bunga acuan di 6 persen. Adapun IHSG akan bergerak dengan rentang 6.940-6.970 pada hari ini.
Saham-saham yang dianjurkan untuk dicermati antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Indosat Tbk (ISAT), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP). Lalu, trading buy saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
