JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ikut menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini. Ia merasakan moda transpotasi ini bisa menjadi solusi kemacetan menuju Kota Kembang.
Pasalnya, sambung Erick, moda transportasi pertama di Indonesia ini memiliki kecepatan yang tinggi, sehingga waktu tempuh untuk menuju Kota Bandung jauh lebih cepat ketimbang menggunakan mobil pribadi.
“Berangkat pagi, eh sampai Bandung masih pagi. Anti macet dan selap-selip,” tulis Erick dalam akun resmi Instagram miliknya @erickthohir, dikutip Rabu, 13 September.
Meksi Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dioperasikan dengan kecepatan tinggi hingga 351 km per jam, Erick memastikan bahwa moda transportasi ini aman dan nyaman.
“Walaupun kecepatan kereta cepat mencapai 351 km per jam, di dalam tetap nyaman dan aman,” kata Erick.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bersama dengan para menteri hari ini.
Jokowi memulai perjalanan dari Stasiun Halim hingga Stasiun Padarang.
Tak hanya menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung, Jokowi juga menjajal KA Feeder dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung.
BACA JUGA:
Sekadar informasi, proyek KCJB merupakan salah satu proyek strategis nasional. Transportasi ini ditargetkan beroperasi pada 1 Oktober 2023 ini secara bertahap, dimulai dari 8 perjalanan, dilanjutkan dengan penambahan menjadi 28 perjalanan pada November, hingga mencapai 68 perjalanan di Januari 2024.