Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Indonesia Arena atau Indoor Multifunction Stadium (IMS) di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari ini.

Jokowi menyebut, stadium multifungsi tersebut tak hanya bisa digunakan untuk turnamen olahraga saja, tetapi bisa dipakai sebagai tempat konser musik.

"Indonesia arena ini utamanya bisa dipakai untuk turnamen basket, tetapi juga bisa untuk bulu tangkis, bola voli, futsal, dan juga tentunya untuk konser," kata Jokowi di Jakarta, pada Senin, 7 Agustus.

Dia sangat yakin, ke depannya, IMS akan lebih banyak digunakan untuk konser. Menurut orang nomor satu di Indonesia itu, selain karena berkapasitas lebih dari 16.000 penonton, juga dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung kegiatan konser.

"Hari ini, kita telah memiliki yang namanya Indonesia Arena, sebuah stadion dengan kapasitas 16.000 penonton kurang lebih," ujar Jokowi.

"Jadi, sekarang kalau yang mau konser silakan daftar, karena saya yakin ini akan lebih banyak digunakan untuk konser," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi bahkan mengungkapkan rasa sukanya terhadap kegiatan konser, sehingga mendukung hal tersebut.

"Saya sangat senang (IMS) dipakai untuk olahraga, tetapi untuk konser juga penting karena saya senang," ucapnya.

Senada dengan Presiden Jokowi, Menteri PUPR menyebut, IMS memang bisa digunakan untuk kegiatan konser.

Akan tetapi, diperlukan perbaikan lebih lanjut fasilitas sistem suaranya atau sound system.

"Kalau sound system-nya masih ada yang kurang saya rasa, kayak mbak Kikan (Vokalis Band Cokelat) tadi, kan, enggak keluar suaranya," ungkapnya.

Meski begitu, dia memastikan bahwa untuk fasilitas lainnya sudah baik dan siap dipakai sebagai tempat turnamen atau kegiatan konser musik.

"Kalau lainnya sudah oke, sudah optimal. Kalau menurut saya sudah optimal. Jadi, kalau ada yang kurang-kurang, nanti ada pemeliharaan selama enam bulan," imbuhnya.

Sekadar informasi, IMS berlokasi di Blok 10 dengan lahan seluas 30.270 meter persegi milik Kementerian Sekretariat Negara di bawah pengelolaan PPK-GBK di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Bangunannya sendiri seluas 50.398 m² dan memiliki kapasitas penonton 16.523 orang.