SURABAYA - Dukung pengembangan olahraga angkat besi, Pupuk Kaltim sebagai bagian dari Pupuk Indonesia Grup mendukung penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Angkat Besi Youth dan Junior Pupuk Indonesia 2023. Acara tersebut digelar di Ballroom Hotel Novotel Samator, Surabaya pada 5 - 10 Juni 2023.
VP Marketing Business Partner Retail Pupuk Kaltim Yusva Sulistyo mengatakan sebagai bagian dari Pupuk Indonesia Grup, Pupuk Kaltim turut mendukung pengembangan atlet nasional khususnya di bidang angkat besi.
“Program ini merupakan wujud Pupuk Kaltim untuk memberikan dukungan Pupuk Indonesia Grup bersama dengan anak usaha Pupuk Indonesia Group, yaitu PT Pupuk Sriwidjaja Palembang dan PT Petrokimia Gresik,” tuturnya, dalam keterangan tertulis, Jumat 9 Juni.
Selama ini, angkat besi selalu mendulang emas dan sudah menjadi tradisi dalam nomor yang dipertandingkan dalam kejuaraan dunia. Karena itu, pengembangan atlet muda menjadi estafet penting yang harus dan terus dilanjutkan agar dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Kejuaraan Nasional Angkat Besi Youth dan Junior Pupuk Indonesia 2023 Sonny Kasiran mengatakan bahwa kegiatan ini melibatkan 183 atlet dan 77 pelatih yang berasal dari 27 provinsi.
“Dari Sumatra ada 6 provinsi, Jawa 6 provinsi, Bali, NTT, NTB, Kalimantan 4 provinsi, Sulawesi 1 provinsi dan Papua 2 provinsi,” ujarnya.
Dalam kejuaraan ini juga dilakukan ujian bagi 6 orang wasit baru. Verifikasi data dan atlet remaja dan junior telah dilakukan sehingga pelaksanaan kejuaraan nasional diharapkan dapat berjalan dengan lancar.
Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Angkat Besi (PB PABSI) Djoko Pramono mengatakan bahwa penyelenggaraan kejuaraan ini memasuki tahun kedua yang dibantu oleh Pupuk Indonesia Group.
“Kami berterima kasih kepada Pupuk Indonesia Group yang membantu dan mendukung secara penuh kegiatan ini guna menghasilkan bibit atlet potensial yang kelak diharapkan menjadi juara dunia dan menjadi atlet yang merebut olimpiade yang akan datang,” ujarnya.
BACA JUGA:
Djoko menambahkan Kejurnas merupakan bagian pembinaan jangka panjang yang memerlukan pendekatan khusus untuk menjalin talenta muda melalui pemanfaatan sports science yang terukur di bawah kendali bagian Bina Prestasi PB PABSI. Karena itu, kegiatan ini perlu dukungan anggaran yang besar agar pelaksanaan Kejurnas sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
“Kami sangat senang dan bangga karena animo yang besar dari setiap daerah yang dibuktikan dengan peserta dari hampir seluruh daerah,” tuturnya.
Dia menambahkan atensi di setiap daerah untuk menciptakan atlet muda potensial semakin menggeliat. Djoko pun berharap agar pelaksanaan Kejurnas ini dapat dilanjutkan secara terus menerus dalam tahun-tahun mendatang.