Bagikan:

JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali meluncurkan fasilitas PassGO-Digital Airport Hotel yang merupakan hotel kapsul pertama di dalam kawasan bandara.

Hotel kapsul tersebut dikelola oleh salah satu anak usaha AP I, yaitu PT Angkasa Pura Hotel (APH) bekerja sama dengan PT Krisna Graha Primatama (KGP) yang merupakan salah satu operator hotel kapsul pertama di Indonesia.

"Peresmian PassGO ini menjadi salah satu upaya kami dalam pemulihan pariwisata yang mengalami kesulitan selama 2,5 tahun akibat pandemi COVID-19. Sekarang semua stakeholder yang terkait dengan pariwisata berusaha untuk bangkit," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangannya yang dikutip Antara, Jumat 21 Oktober.

Ia mengatakan, fasilitas baru itu ditujukan untuk meningkatkan nilai tambah dan kenyamanan serta menambah pilihan tempat beristirahat bagi para pengguna jasa bandara di Bali.

Hotel kapsul yang terletak di lantai 2 Terminal Kedatangan Internasional tersebut menawarkan sebanyak 132 kapsul atau pod modern berlapis kayu dengan tipe superior dan premier.

Dalam setiap kapsul dilengkapi sejumlah fasilitas dan fitur menarik, di antaranya kartu akses, perlengkapan tidur berupa kasur, bantal, dan selimut berkualitas tinggi, TV kabel, tempat penyimpanan tas, sistem ventilasi udara, layanan internet nirkabel (Wi-Fi) berkecepatan tinggi, 2 port USB charging, lampu yang dapat berubah warnanya sesuai dengan suasana, cermin, lampu baca, serta headphone.

Ia mengungkapkan, para tamu hotel kapsul tersebut juga dimanjakan dengan fasilitas loker pribadi dan kamar mandi terpisah untuk laki-laki dan perempuan yang dilengkapi dengan air panas dan air dingin.

Hotel kapsul ini juga dilengkapi dengan fasilitas umum berupa co-working space berkapasitas 20 orang, lengkap dengan fasilitas layanan internet nirkabel (Wi-Fi) berkecepatan tinggi, lobby, ruang tamu, serta kamera CCTV untuk memastikan keamanan dan kenyamanan tamu.

Sementara itu, Direktur PassGO-Digital Airport Hotel Richard Josano menyatakan hotel kapsul di Bandara I Gusti Ngurah Rai merupakan pilihan yang menarik bagi para pelancong di Bali.

"PassGo Bali akan menjadi pilihan yang tepat bagi para pelancong untuk menunggu penerbangan berikutnya. PassGO Bali menyediakan pilihan tarif transit, mulai dari 6 jam, 9 jam, dan untuk menginap 1 malam, sehingga lebih fleksibel bagi tamu," ujar Richard Josano.

Richard juga menyatakan bahwa hotel kapsul di bandara akan memanjakan para pelaku perjalanan yang menjalani pola kerja Work from Anywhere (WFA).

"Kemajuan teknologi digital memungkinkan generasi muda untuk bekerja dari mana saja. Mereka melakukan perjalanan lebih sering daripada sebelumnya untuk mencari pengalaman di tempat baru," ujarnya.