JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) mengatakan, perdagangan luar negeri terus digenjot dengan memperbanyak perjanjian perdagangan bilateral.
Zulhas juga akan melibatkan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Hal tersebut disampaikan dalam peresmian pembukaan Trade Expo Indonesia ke-37, di ICE, BSD, Tangerang, Rabu, 19 Oktober. Gelaran ini berlangsung dari 19 hingga 23 Oktober 2022.
Zulhas menyampaikan, Trade Expo Indonesia ke-37 ini menampilkan produk utama yakni dari sektor manufaktur, aksesoris, fesyen, kecantikan, kesehatan, perawatan medis, mebel, dekorasi hingga jasa digital dan makanan minuman.
"Perusahaan besar, tapi 30 persen kami alokasikan untuk UMKM," kata Zulhas.
Dalam kesempatan itu, Zulhas juga menyinggung salah satu perjanjian perdangan luar negeri yang sudah ada komitmen adalah dengan Qatar.
Kata dia, Qatar memiliki potensi dagang yang cukup besar.
"Misi dagang ke Qatar berhasil mencatat potensi nilai transaksi yang senilai hampir 100 miliar dolar AS, karena yang kami ajak UMKM pakaian muslim, kopi yang kecil-kecil jadi 100 miliar itu sudah besar sekali," kata Zulhas.
BACA JUGA:
Dalam pelaksanaan TEI, kata Zulhas, juga dilakukan penandatanganan komitmen buying mission. Di mana sebelum pameran dibuka sudah ada kontrak 1,5 miliar dolar AS.
"Karena itu kami dari Kementerian Perdagangan yakin selesai pameran ini mudah-mudahan kita bisa dapat kontrak dari hasil ekspor ini mudah-mudahan kita bisa mencapai 10 miliar dolar AS," tuturnya.
Lebih lanjut, Zulhas mengatakan, ke depan pihaknya akan lebih fokus menggarap pasar nontradisional untuk mengatasi perlambatan ekonomi dunia.