MAKASSAR - PT Perkebunan Nusantara XIV selaku anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara senantiasa menyelaraskan program-program transformasi yang dilakukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mendukung swasembada pangan.
"Itu kami lakukan baik penyelarasan program transformasi dengan PTPN Group maupun dengan program transformasi yang sedang digagas oleh Kementerian BUMN melalui kepemimpinan Erick Thohir," kata Direktur PTPN XIV, Tio Handoko dalam keterangan persnya dikutip Antara, Selasa 18 Oktober.
Dia mengatakan, transformasi bisnis yang dilakukan oleh PTPN XIV diawali dengan penyusunan strategi inisiatif.
Adapun beberapa hal yang dilakukan PTPN XIV dalam menyusun program strategis atau strategi inisiatif adalah melakukan penetapan kriteria program Operational Excellence, menyusun program Optimalisasi Aset dan juga menyusun program di bidang Intellectual Capital.
Kemudian dari pilar-pilar tersebut, lanjut Tio, dapat disusun sebuah kerangka untuk membangun Corporate Culture yang benar-benar bisa membawa kepada pertumbuhan perkebunan yang modern, mechanism & digital transformation.
BACA JUGA:
Tio mengatakan, beberapa portofolio bisnis di PTPN XIV sudah mulai ditata, yang tadinya memiliki beragam macam budi daya, maka saat ini PTPN XIV akan fokus kepada dua budi daya, yaitu kelapa sawit dan tebu.
“Dua budi daya ini merupakan bentuk penyelarasan dengan program transformasi ketahanan pangan nasional," ujarnya.
Dia berharap dalam melakukan penyesuaian program-program strategis ini akan mendapat dukungan dari semua pihak, baik dukungan dari pihak internal maupun pihak eksternal.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut dia, sesuatu yang membanggakan bagi PTPN XIV bila dapat memberikan sumbangsih yang luar biasa bagi bangsa dan negara.
Karena itu, transformasi ini akan terus dilakukan agar BUMN dapat semakin memberikan kontribusi maksimal untuk Indonesia dan menjadi pemain global.