JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani hari ini secara resmi melepas para wisudawan Politeknik Keuangan Negara STAN dalam sebuah seremoni yang digelar secara fisik di kampus Bintaro, Tangerang Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, Menkeu mengatakan bahwa sesungguhnya para alumni STAN merupakan kaum pelajar yang terpilih karena berhasil mendapat fasilitas khusus yang disediakan oleh negara.
“Negara berinvestasi kepada kalian. Kalian dibiayai, diberikan kampus yang begitu indah. Semua fasilitas dibiayai negara,” ujarnya pada Senin, 3 Oktober.
Menurut Menkeu, privilege tersebut merupakan sebuah hak istimewa tersendiri yang tidak semua orang bisa mendapatkan. Untuk itu, dia berharap para lulusan STAN bisa menunjukan kualitas dan jati diri unggul dalam meraih masa depan.
“Negara berinvestasi kepada anda karena anda bukan menjadi generasi it’s me, me, and me first. Kalian adalah pemimpin, dan pemimpin adalah mereka yang bisa memberi,” tegasnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Menkeu mengingatkan pula bahwa alumni STAN harus dapat berkontribusi lebih besar kepada bangsa. Pasalnya, kelompok terpilih yang mengikuti pendidikan di institusi pemerintah ini diharapkan bisa menggunakan sumber keilmuannya dalam membangun masyarakat menuju kesejahteraan.
“Ilmu yang kalian dapatkan harus membuat Indonesia mencapai cita-citanya, yaitu masyarakat adil makmur dan bermartabat,” tutur dia.
Sebagai informasi, gelaran wisuda STAN tahun ini diikuti oleh 2.400 wisudawan dengan jumlah keluarga wisudawan mencapai 4.800 orang. Total sekitar 7.200 orang diperkirakan turut serta dalam seremoni fisik pertama setelah era pandemi COVID-19.