MANADO - Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Mario Iroth mengatakan investor pasar modal di daerah tersebut tumbuh sebesar 38 persen pada Agustus 2022.
"Total investor saham di Sulut per bulan Agustus sebanyak 30.260, naik 38 persen dibandingkan total investor per Agustus 2021 hanya 21.925," kata Mario dikutip Antara, Kamis 22 September.
Mario menjelaskan jumlah investor pasar saham di Sulut dari Januari sampai Agustus 2022 bertambah sebanyak 3.478 investor saham, atau bertumbuh 13 persen dibandingkan posisi yang sama tahun lalu.
Ia memaparkan investor saham di Sulut didominasi usia muda yaitu pada 18-25 tahun atau sekitar 30,4 persen dari total investor. Sedangkan dari sisi gender, investor pria mendominasi dibandingkan perempuan yakni sebesar 52 persen.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Segudang Alasan Mengapa BI Layak Naikkan Suku Bunga Acuan jadi 4,0 Persen
22 September 2022, 11:45 -
| EKONOMI
BEI Harap Adanya Waran Terstruktur jadi Pilihan bagi Investor di Papua
20 September 2022, 23:44 -
| EKONOMI
Tujuan Investasi Jangka Panjang dan Jenis Instrumen yang Bisa Anda Pilih
19 September 2022, 16:17
Jika dilihat dari sisi pekerjaan, pegawai swasta di Sulut banyak yang menjadi investor saham yakni sebesar 33,3 persen, diikuti pelajar atau mahasiswa sebesar 31,3 persen.
Mario mengharapkan masyarakat yang minat berinvestasi di pasar modal akan semakin tinggi ke depannya. Pihaknya juga akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi pasar modal kepada kalangan masyarakat.
"Jangan takut berinvestasi di pasar modal karena banyak memiliki keuntungan, memang risiko pasti ada," katanya.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #tahun baru #hari ibu #nataru #natalPopuler
