Dapat Rp341,7 Miliar dari IPO, Dharma Polimetal Milik Konglomerat TP Rachmat Realisasikan Penggunaan Dana Rp180,2 Miliar
Pencatatan perdana saham DRMA. (Foto: Dharma Polimetal)

Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan manufaktur komponen otomotif PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA), telah merealisasikan penggunaan dana hasil penawaran perdana saham kepada publik (IPO) sebanyak Rp180,2 miliar. Jumlah tersebut setara dengan 53 persen dari total dana IPO yang didapatkan Rp341,7 miliar.

Sesuai rencana, dana hasil IPO tersebut digunakan perusahaan milik konglomerat TP Rachmat ini untuk keperluan ekpansi, suntikan modal ke anak perusahaan, meningkatkan porsi saham di anak perusahaan, serta untuk modal kerja.

“Kami bersyukur, karena sejauh ini perseroan berhasil menjalankan rencana seperti yang diharapkan,” kata Presiden Direktur Dharma Polimetal Irianto Santoso dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu 13 Juli.

Secara rinci, dana hasil IPO Dharma Polimetal antara lain, belanja modal Rp78,2 miliar, suntikan modal ke PT Dharma Precision Part dan PT Dharma Controlcable Indonesia Rp54,1 miliar, penambahan porsi kepemilikan saham di PT Dharma Poliplast Rp30,8 miliar, serta untuk modal kerja Rp17,1 miliar.

Dalam IPO yang terlaksana Desember tahun lalu, emiten manufaktur komponen otomotif milik Triputra Group ini berhasil meraih dana sebesar Rp352,9 miliar dari hasil penjualan 705,88 juta saham atau 15 persen dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh.

Sebagai tambahan informasi, pada kuartal pertama tahun ini, perseroan berhasil membukukan laba bersih tahun berjalan Rp116,9 miliar, naik lebih dari dua kali lipat dari Rp53,4 miliar pada periode yang sama tahun 2021.

Adapun penjualan bersih, perseroan membukukan Rp915,8 miliar, tumbuh 36 persen dari Rp675,6 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.