Bagikan:

JAKARTA - PT Bayan Resources Tbk (BYAN) milik konglomerat Low Tuck Kwong menjadi salah satu perusahaan tambang dengan nilai dividen terbesar. Untuk laba 2021, dividen tunai yang akan diberikan Bayan kepada para pemegang sahamnya mencapai 1 miliar dolar AS.

Jumlah tersebut setara dengan 82,46 persen dari laba bersihnya pada 2021 senilai 1,21 miliar dolar AS. Rencananya, dividen tunai ini akan dibayarkan perseroan pada 15 Juni mendatang.

Keputusan tersebut merupakan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Bayan yang berlangsung pada 18 Mei lalu.

Melalui suratnya kepada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang dipublikasikan pada Selasa 31 Mei, manajemen Bayan telah menetapkan kurs tengah yang akan dipakai sebagai acuan dalam pembagian dividen tunai tersebut. Besarnya Rp14.544 per dolar AS.

Dengan begitu, total dividen tunai yang dibayarkan Bayan kepada para pemegang sahamnya mencapai Rp14,54 triliun atau setara dengan Rp4.363,2 per saham.

Sebagai tambahan informasi, dividen tunai tersebut akan dibayarkan Bayan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat pada 31 Mei hingga pukul 16.15 WIB.