JAKARTA - Pengembang properti dari Grup Sinarmas milik konglomerat Eka Tjipta Widjaja, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) membukukan pendapatan usaha sebesar Rp1,44 triliun dan laba bersih sebesar Rp715 miliar di tahun 2021.
Dalam keterbukaan informasi DMAS di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin 11 April, segmen industri menjadi kontributor utama pendapatan usaha pengembang Kota Deltamas Cikarang ini dengan sumbangan sebesar Rp1,18 triliun atau sekitar 81,9 persen dari total pendapatan usaha.
Segmen hunian dan komersial masing-masing menyumbang Rp125 miliar dan Rp117 miliar, atau masing-masing sebesar 8,7 persen dan 8,1 persen dari pendapatan usaha perseroan.
Di samping itu, segmen hotel menyumbang Rp11 miliar atau 0,7 persen dari pendapatan usaha perseroan, sedangkan segmen sewa menyumbang Rp8 miliar atau 0,5 persen dari pendapatan usaha perseroan.
"Penjualan lahan industri kepada pelanggan dari sektor otomotif dan turunannya, serta sektor data center, menjadi penopang utama pendapatan usaha di tahun 2021," ujar Direktur Puradelta Lestari, Tondy Suwanto dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:
DMAS membukukan laba kotor sebesar R 847 miliar di tahun 2021, dengan margin laba kotor sebesar 58,8 persen. Adapun, laba usaha tercatat sebesar Rp 665 miliar dengan marjin laba usaha sebesar 46,2 persen.
Laba sebelum pajak perseroan tercatat sebesar Rp731 miliar di tahun 2021, sedangkan laba bersih perseroan tercatat sebesar Rp715 miliar di tahun 2021, dengan margin laba bersih sebesar 49,6 persen.
Dari sisi fundamental, jumlah aset Perseroan per 31 Desember 2021 tercatat sebesar Rp6,11 triliun, lebih rendah Rp638 miliar atau 9,5 persen dibandingkan dengan jumlah aset per 31 Desember 2020 sebesar Rp6,75 triliun.