JAKARTA - PT Asuransi Kredit Indonesia atau Askrindo berhasil meraih dua penghargaan yakni penghargaan GCG Terbaik dari BUMN Track dan The Best Marketing for SEO’s Company dari Economic Review.
"Ini membuktikan bahwa Askrindo sebagai perusahaan asuransi yang telah berhasil melakukan monitoring kepatuhan bisnis, sebagai upaya pencegahan dan pendeteksian fraud guna mendorong budaya perusahaan yang sehat dan akuntabel," kata Direktur Kepatuhan, SDM dan Manajemen Risiko Askrindo Kun Wahyu Wardana dalam keterangan tertulis, dikutip dari Antara, Senin 28 Maret.
Kun menjelaskan bahwa fokus utama dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) adalah bagaimana suatu perusahaan dapat menjalankan kontrol internal yang baik, didukung dengan transparansi serta akuntabilitas yang sejalan dengan digitalisasi.
Melalui tata kelola yang baik ini, perusahaan akan selalu melakukan inovasi guna memberikan kinerja terbaik dan membangun citra yang positif di mata masyarakat.
Kun menyatakan pihaknya telah berkomitmen dalam penerapan GCG, karena dianggap penting dalam mewujudkan visi dan misi perusahaan.
Ia pun menambahkan bahwa perusahaan telah melakukan asesmen dan bekerjasama dengan lembaga independen untuk mengukur atau menilai implementasi GCG, melalui kajian dokumen, kuesioner, wawancara dengan pemimpin perusahaan, dan observasi lapangan.
Selain itu, Askrindo telah memiliki saluran pengaduan yaitu Whistle Blowing System (WBS) yang dapat digunakan oleh karyawan maupun masyarakat untuk melaporkan indikasi perbuatan atau pelanggaran di lingkungan korporasi.
BACA JUGA:
Sementara itu, capaian penghargaan The Best Marketing for SEO’s Company dari Economic Review diharapkan dapat menjadi motor penggerak semangat bagi perusahaan.
Ke depannya, Askrindo akan terus melihat tuntutan-tuntutan pasar agar terus melakukan inovasi serta akan terus bertransformasi di era digitalisasi seperti saat ini.
"Kami akan mempertahankan apa yang telah banyak didapatkan dan serta meningkatkan kinerja perusahaan dengan melakukan pengembangan inovasi produk yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," ujar Kun.