JAKARTA - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sedang getol mengekspor produknya. Bahkan, tahun 2022 baru berjalan satu bulan, BUMN baja ini langsung mencetak rekor ekspor produk baja.
Total ekspor Krakatau Steel sepanjang Januari 2022 mencapai 63.731 ton. Catatan ini meningkat 87 persen dibandingkan ekspor Januari 2021 yang sebesar 34.022 ton.
"Peluang berkurangnya pasokan baja di Eropa selama pandemi kami manfaatkan untuk terus meningkatkan kegiatan ekspor Krakatau Steel. Ekspor pada Januari 2022 adalah volume ekspor per bulan terbesar sepanjang sejarah Krakatau Steel. Rekor ekspor sebelumnya terjadi pada bulan Desember 2019 sebesar 56.398," kata Direktur Komersial Krakatau Steel Melati Sarnita dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Februari.
Setelah membuka awal tahun 2022 dengan melakukan ekspor ke Pakistan, Krakatau Steel melanjutkan pengiriman ekspor baja hot rolled coil (HRC) ke negara Eropa yaitu ke Italia. Ekspor ini berlangsung pada 30 Januari 2022 dari pelabuhan Cigading dengan jumlah 30.000 ton.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Melati mengatakan selain ekpor ke Italia, di saat yang bersamaan Krakatau Steel juga mengekspor baja HRC dan plat ke Malaysia sebanyak 6.474 ton.
Untuk kawasan Eropa, kata Melati, selama 2021, Krakatau Steel telah melakukan ekspor ke beberapa negara diantaranya Belgia, Spanyol, Jerman, dan Portugal. Krakatau Steel juga telah melakukan eskpor ke Australia dan Malaysia sebelumnya.
"Program ekspor ini merupakan bagian dari mendukung program pemerintah yang ingin meningkatkan nilai ekspor besi dan baja di tahun 2022. Kami harap di tahun 2022 ini Krakatau Steel dapat meningkatkan volume penjualannya untuk pasar ekspor," katanya.