JAKARTA - Efek samping dari saga kontrak Sergio Ramos di Real Madrid adalah bahwa kita akan menjadi saksi rumor yang biasa terjadi kepada pemain lain.
Banyak yang bertanya-tanya, ke mana Ramos akan pergi seandainya dia tidak bertahan di Real Madrid. Apakah dia cocok di Paris Saint-Germain? Mengapa Pep Guardiola tidak mengejarnya, alih-alih mencari-cari bek tengah lain?
Atau apakah Ramos akan lebih baik ke Liga Italia? Siapa tahu situasinya akan seperti ini nanti. Jika itu berbicara tentang kemungkinan hengkang, maka ada juga pembicaraan tentang siapa yang mungkin datang ke Estadio Santiago Bernabeu.
Ada rumor, David Alaba bakal datang ke Madrid. Tapi, kami mempertanyakan apakah bek Austria ini bisa beradaptasi dengan klub di Spanyol? Apakah ia bisa bermain senyaman di Bayern Munich? Lalu muncul nama lain, Pau Torres. Namun, apakah bek Villarreal ini menjadi taruhan yang lebih baik?
Sungguh, di sinilah kita sampai pada inti di mana sebuah klub berada di persimpangan jalan. Ini adalah dampak pandemi COVID-19 yang berujung pada pengurangan gaji pemain Real Madrid. Ya, mereka menghadapi tantangan besar di depan.
Lalu muncul saran dari 'liga seberang', Liverpool harus memboyong Ramos ke Anfield akibat krisis bek yang mereka derita. Namun, Steve Nicol, yang bermain untuk Liverpool antara tahun 1981 hingga 1994, tidak pernah berpikir bahwa juara bertahan Liga Premier itu harus memburu kapten timnas Spanyol dan Los Blancos.
BACA JUGA:
"Saya tidak ingin membuat ini terdengar buruk, tetapi itu tergantung seberapa putus asa mereka," kata Nicol di ESPN ketika ditanya tentang apakah Liverpool harus mencoba merekrut Ramos.
Ramos menderita cedera hamstring saat Spanyol membantai Jerman 6-0 di UEFA Nations League. Ia dipastikan absen dalam laga kontra Villareal, Inter Milan, dan Alaves. Sang kapten berjuang keras untuk pulih dan tersedia untuk tim pada laga Liga Champions melawan Shakhtar Donets 1 Desember mendatang.
"Jika Liverpool mendapatkan Ramos, itu hanya untuk beberapa musim (mengingat usianya yang tidak muda lagi). Saya pikir (kemampuan) dia sedikit berkurang. Tapi itu bukan penandatanganan terburuk yang pernah ada; dia akan melakukan tugasnya dengan baik. Tetapi bahkan dia cedera hari ini, dia cedera hamstring,“ kata Nicol.
Apa yang telah dilakukan Ramos untuk Los Blancos adalah hal yang luar biasa, bahkan jika para pengkritiknya menyalahkannya setiap kali dia membuat kesalahan. Itu menjadi tidak penting. Jumlah penampilan, rekor gol, dan deratan trofi tidak bisa mengalahkan mulut-mulut pengkritik.
Ramos terus memegang peranan penting di tim Ibu Kota, mengingat pemain seperti Eder Militao, Rodrygo Goes dan Luka Jovic belum tampil seperti yang diharapkan.
Mereka dianggap akan menjadi pemain kunci, tetapi tuntutan dari Real Madrid sangat besar. Namun perlu dicatat bahwa Ferland Mendy adalah satu-satunya pemain baru yang paling menonjol. Permainannya berkembang, mampu beradaptasi bahkan menggeser kemapanan Marcelo di sisi kiri pertahanan pasukan Zinedine Zidane.
Diharapkan, Ramos dan presiden Real Madrid Florentino Perez akan berbicara tentang masa depan sang bek dalam beberapa hari mendatang. Namun, pembaruan kontrak Ramos bermuara pada hal-hal berikut: Berapa banyak bek tengah yang bagus di dunia? Berapa banyak dari mereka yang cocok di Real Madrid? Dan terakhir, bisakah Florentino Perez menandatangani salah satu dari mereka?