Angka Suntikan Vaksin COVID-19 per Hari Capai 2,3 Juta, Menkes Budi Gunadi: Kita Dipuji Amerika Serikat
Menkes Budi Gunadi Sadikin/FOTO VIA Kemenkes

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesia mendapatkan pujian dari pemerintah Amerika Serikat karena mampu menyuntik 2,3 juta dosis vaksin COVID-19 per hari.

Pujian ini disampaikan saat dia bersama Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melakukan lawatan ke negeri Paman Sam beberapa waktu lalu.

"Suntikan harian 2,3 juta per hari. (Angka ini, red) lebih besar dari Amerika Serikat dan suntikan kita sempat dipuji saat Pak Menko Marinves saat kita ke Amerika," kata Budi dalam konferensi pers yang ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 25 Oktober.

Mantan Wakil Menteri BUMN ini menjelaskan saat ini jumlah dosis vaksin yang sudah diberikan kepada masyarakat mencapai 182 juta.

Di mana 113 juta atau 54 persen dari target populasi sebesar 208 juta orang telah menerima suntikan dosis pertama dan 68 juta atau 32 persen diberikan untuk suntikan kedua atau dosis lengkap.

Dengan laju semacam ini, Menkes Budi meyakini Indonesia akan mampu menyuntikkan 290-300 juta dosis vaksin yang terdiri dari 168 juta dosis untuk vaksin pertama atau 80 persen dan 123 juta dosis suntik kedua atau 59 persen dari target populasi pada akhir tahun nanti.

Sementara untuk stok vaksin COVID-19, saat ini terdapat 248 juta di mana 237 juta sudah didistribusikan dan 182 juta sudah disuntikkan.

"Jadi kita masih ada stok di semua provinsi sebesar 55 juta," pungkas Menkes.