JAKARTA - Sebanyak 17 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) terjaring dalam operasi Asah Asuh PMKS di wilayah Tanah Abang. Operasi gabungan ini dilakukan oleh 90 personel dari Satpol, TNI, Dishub dan Dinsos.
"17 PMKS yang terjaring terdiri dari wanita tuna susila (WTS), manusia gerobak, pengemis dan pak ogah. Mereka ditertibkan dari wilayah Tanah Abang," kata Kasatpol PP Jakarta Pusat Bernard Tambunan saat dihubungi VOI, Kamis 21 Oktober.
Belasan PMKS itu dijaring dari kawasan Jalan Jembatan Tinggi, Jalan Fachrudin, Jalan KH Mas Mansur, Jalan Penjernihan dan Jalan Tentara Pelajar.
"Beberapa wanita tuna susila juga dijaring dari Jalan Jembatan Tinggi atau kawasan Bongkaran," ucapnya.
BACA JUGA:
Sementara Kasatpol PP Kecamatan Tanah Abang Budi Salamun mengatakan, semua PMKS yang terjaring nantinya akan dilakukan pembinaan oleh Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat.
17 PMKS dibawa ke panti sosial Kedoya di Jakarta Barat menggunakan mobil Dinas Sosial DKI Jakarta.
"Setelah kita jaring, mereka diserahkan ke Sudin Sosial Jakarta Pusat untuk dilakukan pembinaan," katanya.