PROBOLINGGO - Siti Maimunah (31) diduga dibakar suaminya di Dusun Krajan, Kecamatan Tongas, Probolinggo, Jawa Timur. Siti mengalami luka bakar serius, sedangkan anaknya ikut mengalami luka bakar di kaki.
Informasi yang dihimpun, peristiwa bermula saat Siti berboncengan dengan anaknya, mengendarai motor Honda Beat N5574 XW. Namun suami Siti, berinisial A membuntuti dari belakang.
Sesampai di lokasi, keduanya terlibat cekcok dan adu mulut. Merasa emosi, Adi langsung menyiram bensin yang disimpan ke dalam botol ke tubuh Siti.
Tak hanya menyirami bensin, Adi juga menyulut api ke tubuh Siti, sehingga membuat Siti terbakar. Tak hanya Siti, anaknya yang juga terkena cipratan bensin di kaki juga turut mengalami luka bakar.
Sohib, warga sekitar, mengatakan saat itu dia mendengar suara cekcok di jalan dusun setempat. Namun tak lama cekcok itu berubah menjadi teriakan histeris meminta tolong.
"Dengar teriakan itu, saya langsung lari keluar rumah, setelah sampai saya kaget. Kok ada perempuan terbakar, juga ada anak kecil berlarian minta tolong," katanya kepada wartawan, Kamis, 30 September.
BACA JUGA:
Warga sekitar yang mengetahui kejadian, menolong korban untuk memadamkan api. Bukan hanya Siti, motor yang juga ikut terbakar baru bisa dipadamkan sekitar 15 menit kemudian.
"Perempuan itu lemas dan tergeletak di pinggir jalan, ia alami luka bakar cukup parah. Kalau yang anaknya itu luka bakar di kaki," kata Sohib.
Setelah api padam, seorang warga bertanya ke anak korban. Anak korban menyebut pelakunya ayahnya sendiri.
"Sesudah membakar anak dan istrinya, pelaku kabur pulang ke rumah untuk mengambil mobil. Sepertinya mau melarikan diri. Tetapi lebih dulu diamankan warga," papar warga lainnya Suhan.
Siti dan anaknya dibawa ke RSUD Grati. Sedangkan motor yang terbakar diserahkan ke Polsek Tongas. Polisi masih menyelidiki motif pelaku pembakaran istri.