Bagikan:

JAKARTA - Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan kedekatan partainya dengan PDI Perjuangan. 

Hal ini disampaikan Airlangga saat menyerahkan secara langsung surat permohonan persetujuan PAW calon Wakil Ketua DPR bidang Koordinator Politik dan Keamanan (Korpolkam) kepada Ketua DPR Puan Maharani di gedung DPR, Rabu, 29 September.

Airlangga mengumumkan Letjen (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR menggantikan Azis Syamsuddin yang menjadi tersangka KPK.

"Baru saja saya diterima oleh Ibu Ketua DPR, Ibu Puan Maharani. Tadi saya sudah menyerahkan langsung surat permohonan persetujuan PAW calon Wakil Ketua DPR RI bidang Korpolkam. Tentu kami sudah berkomunikasi, sebelum kita mengagendakan pertemuan pada sore hari ini," ujar Airlangga 

Airlangga mengatakan, pembicaraan antara dirinya dengan Puan Maharani tidak hanya sampai di sini. Namun, akan ada kegiatan-kegiatan lain—yang tak diungkap Airlangga—dalam 1-2 minggu ke depan.

"Ini menunjukkan bahwa Partai Golkar dengan Partai PDIP sangat dekat," kata Airlangga.

Menko Perekonomian itu menuturkan, tidak ada perbedaan pendapat antara Golkar dan PDIP di DPR.

"Tadi saya tanya ke ketua Fraksi apa ada pendapat-pendapat partai Golkar yang berbeda dengan PDIP, ketua fraksi mengatakan tidak ada," ujar Airlangga.

Sebagai parpol pendukung pemerintahan Jokowi, sambung dia, Golkar dan PDIP akan berjalan seirama untuk menyukseskan program pemerintah sampai 2024 mendatang.

"Kita sesama parpol pendukung Pak Jokowi, seluruhnya kita satu kebijakan untuk menyukseskan pemerintahan sampai 2024 nanti. Apalagi dalam situasi penanganan COVID-19, pemulihan ekonomi dan saat kemarin kita selesaikan UU Ciptaker," tutur Airlangga.