Bagikan:

JAKARTA - Sudah 10 tahun penyakit katarak diderita Philip (64), seorang Ondo Adat Kampung Mosso, Jayapura, Papua. Penantian panjang Philip untuk bisa melihat dengan normal lagi akhirnya terwujud.

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs mewujudkan harapan Philip (64). Dia dibawa ke RSUD Jayapura untuk melaksanakan operasi katarak.

Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs Letkol Inf Muhammad Erfani menjelaskan, bantuan diberikan setelah mendapat laporan dari Danpos Mosso, ada warga binaan dari Kampung Mosso yang sudah 10 tahun menderita sakit katarak dan membutuhkan operasi.

"Namun harapannya selama ini belum bisa terwujud karena terkendala masalah administrasi dan biaya. Untuk itu, melalui Dokter Satgas Lettu CKM dr. Muhammad Hendra Rizki, kita membantu proses pengobatan bagi Bapak Philip dengan berkoordinasi kepada pihak rumah sakit dan instansi terkait," ucap Letkol Erfani dalam keterangan tertulisnya, Senin 27 September.

Setelah lima hari, seluruh proses administrasi selesai dan pelaksanaan operasi dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Personel kesehatan kita, selalu mendampingi Bapak Philip mulai dari berangkat ke rumah sakit, saat pelaksanaan operasi sampai dengan kembali ke rumah. Hal ini merupakan wujud nyata kehadiran TNI dalam membantu mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat," sambungnya.

Philip menyampaikan rasa terima kasih kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs sudah membantu mewujudkan keinginannya sejak lama. Dan kini, dia bakal bisa beraktivitas tanpa mengalami kendala penglihatan.

"Saya benar-benar merasa terharu dan bahagia atas bantuan dari bapak-bapak Satgas TNI, atas kesulitan yang selama ini saya alami,” pungkasnya.