JAKARTA - Polsek Kembangan masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap 13 pemuda yang diamankan saat berencana tawuran di lapangan dekat Masjid Jami Ba'abul Minan, RT 07/08, Kawasan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.
"Kami masih lakukan pemeriksaan terhadap 13 pemuda yang diamankan semalam. Kita dalami, mereka berasal darimana, mereka akan tawuran dengan siapa, hingga saat ini masih dilakukan pendalaman," ujar Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Ferdo Alvianto kepada VOI, Sabtu 18 September.
Kanit menduga, 13 pemuda yang diamankan merupakan kelompok dari pelaku yang hendak tawuran.
"Diduga yang diamankan itu kelompok mereka (geng motor). Terkait sajam tidak ada yang tahu punya siapa, masih penyelidikan," katanya.
Polsek Kembangan juga masih lakukan pemeriksaan terhadap satu persatu pemuda yang diamankan.
"Hingga Sabtu siang ini kita masih lakukan pendalaman terkait dimana rencana kegiatan (tawuran) mereka," ujarnya.
BACA JUGA:
Kanit mengatakan, penangkapan para pemuda itu bermula saat dilakukan pemeriksaan dan didapati sebuah sarung celurit yang disimpan seorang pemuda. Polisi pemeriksaan intensif kepada yang bersangkutan.
"Saat diperiksa, salah satu teman pemuda tersebut menelepon. Ada ajakan janjian hendak melaksanakan aksi tawuran," kata Kanit.
Setelah mengetahui hal tersebut, Kanit Reskrim beserta personil mendatangi lokasi yang disebutkan oleh teman pemuda tersebut di lapangan dekat Masjid Jami Ba'abul Minan, RT 07/08, Kawasan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.
"Saat tiba dilokasi ada sekelompok pemuda berkumpul diduga hendak akan melakukan aksi tawuran. Mereka kita amankan ke Polsek Kembangan untuk diproses lebih lanjut," tambahnya.