"Sebagai wali kota, Gibran telah mengakui keberhasilan penanganan COVID-19 yang dilakukan DKI Jakarta. Ia menanggalkan sekat-sekat politik sehingga penilaiannya lebih jernih dan objektif," ujar Jamiluddin dalam keterangannya kepada VOI, Senin, 13 September.
Jamiluddin mengatakan, Gibran sudah memberi contoh dengan baik dalam menilai kerja seseorang atau suatu lembaga. Hal itu, kata dia, perlu di contoh politisi lain yang kerap menilai baik kerja seseorang hanya karena sealiran politik dengannya.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Momen Langka Menteri Nadiem dan Mas Gibran, Tundukan Badan Gotong Meja Depan Guru Sekolah
13 September 2021, 11:32 -
| BERITA
Gibran Pastikan Restoran, Kafe dan Hotel Gunakan PeduliLindungi secara Bertahap
10 September 2021, 20:14 -
| BERITA
Gibran: Pembukaan Sekolah dan Kampus Dorong Bergeraknya Roda Ekonomi
08 September 2021, 21:34 -
| BERITA
Dapat Kritikan Lewat Mural, Gibran Menjawab: Kami Terima, Tidak Ada yang Dibatasi
07 September 2021, 16:55
"Semua yang dilakukan selalu terukur, sehingga pencapaian target penanganan COVID-19 dapat diprediksi dari awal. Hal itu dapat dilakukan karena Anies melibatkan orang-orang berkompeten di bidangnya," demikian Jamiluddin.
Sebelumnya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengaku selalu mencontohkan DKI Jakarta setiap kali rapat membahas penanganan COVID-19 di daerahnya.
Wali Kota Solo ini mengatakan hal tersebut saat hadir sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna di acara donor darah dan plasma konvalesen yang digelar PWNU DKI Jakarta dan PMI DKI Jakarta pada Sabtu, 11 September 2021. Dalam acara itu, hadir Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria.
"Jadi mumpung ada Pak Wagub di sini, saya curhat sedikit ya, Pak, jadi kami di Solo tiap kali kami rapat COVID-19 yang saya jadikan percontohan pasti Jakarta," kata Gibran, dikutip dari video yang diunggah di akun @ekosulistyo86, bekas relawan Jokowi yang menjadi komisaris PT PLN.