Buka Akses Jalan, Personel TNI Dukung Peningkatan Ekonomi Warga OKU Selatan
Pembukaan jalur di OKU Selatan/Foto: Antara

Bagikan:

PALEMBANG – Pembukaan jalan di salah satu desa di kawasan perbatasan dilakukan personel TNI saat menjalankan program Karya Bakti Skala Besar di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan.

Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan Popo Ali Martopo di Muaradua, Sabtu, mengatakan pembukaan badan jalan dilakukan di Desa Bandar Agung menuju Desa Srimenanti, Kecamatan Mekakau Ilir.

Pembukaan jalan ini dipastikan akan membantu masyarakat, khususnya dalam aktifitas pengangkutan ataupun menjual hasil pertanian.

“Semoga karya bakti ini dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata dia.

Untuk titik nol kegiatan ini dimulai dari Desa Pematang Obar dengan panjang lebih kurang 9 Kilometer.

Pangdam II Sriwijaya Mayjend TNI Agus Suhardi mengatakan pada 2020 lalu telah dibuka jalan dari Desa Simpang Pancur menuju Desa Bandar Agung, Kecamatan Pulau Bering sepanjang 7 Km.

Sedangkan pada 2021 dilanjutkan dari Desa Bandar Agung ke Desa Srimenanti Kecamatan Mekakau Ilir.

“Pelaksanaan program Karya Bakti Skala Besar ini sebagai wujud nyata kecintaan TNI kepada rakyat. Kami berharap dengan dibukanya jalan ini dapat mendorong perekonomian rakyat di OKU Selatan,” kata dia.

Karya Bakti bersama masyarakat merupakan wujud implementasi salah satu butir dari Delapan Wajib TNI, yang berbunyi menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekeliling.

Karya bakti bertujuan untuk membangun soliditas dan sinergitas prajurit TNI dengan aparat pemerintah serta komponen masyarakat lainnya guna mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat yang selama ini terbina baik.

Program Karya Bakti TNI merupakan implementasi nyata kebersamaan TNI dengan rakyat yang mengembalikan ciri khas masyarakat Indonesia yang gotong royong, saling membantu dan kerja sama demi kepentingan umum.

Karya bakti TNI tersebut berlangsung sederhana dan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat mengingat situasi saat ini sedang pandemi COVID-19.