Rachmawati Soekarnoputri Terpapar COVID-19 Sebelum Meninggal, Sandiaga Uno dan Sejumlah Tokoh Berduka

JAKARTA - Kepergian Rachmawati Soekarnoputri meninggalkan duka mendalam tak hanya bagi keluarga tapi juga para pengikut dan bangsa Indonesia. Makin menyesakkan lagi putri proklamator RI Soekarno itu sempat terpapar COVID-19 sebelum menghembuskan napas terakhir. Sandiaga Uno dan sejumlah tokoh ikut berduka.

Soal meninggalnya pendiri partai Gerindra ini dikabarkan oleh politisi partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad melalui laman twitternya. "Berita duka, innalilahi wa innaillaihi rojiun, Pada 3 Juli 2021, sekitar pukul 06.45 WIB, telah wafat Ibu Rachmawati Soekarnoputri di RSPAD," tulis Sufmi juga juga Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu melalui akun Twitternya, yang dikutip Sabtu, 3 Juli.

Sementara itu Andre Rosiade anggota DPR RI dari Partai Gerindra membenarkan kalau almarhumah  sebelum wafat sudah mengidap COVID-19. "Sejak 26 Juni 2021 beliau sudah dirawat di rumah sakit karena positif terpapar COVID-19. Begitu informasi yang saya terima dari DPP Partai Gerindra soal beliau," katanya kepada VOI yang dihubungi Sabtu 3 Juli.

Dalam kondisi seperti sekarang yang masih PPKM Darurat, Andre mengajurkan kepada semua pihak untuk tidak melayat ke rumah duka atau pemakaman. "Kita patuhi aturan dari pemerintah yang ingin mencegah sebaran COVID-19 lewat PPKM Darurat ini. Soal doa dari mana saja bisa," katanya sembari menambahakan kepada semua pihak untuk berdoa dengan cara dan keyakinannya masing-masing.

Dirinya juga tidak melayat ke rumah duka. Sedangkan soal pemakaman politisi asal Sumatera Barat  ini juga belum dapat informasi dimakamkan di mana Rachmawati Soekarnoputri. "Soal pemakaman saya  belum dapat informasi akan dimakamkan di mana," katanya.

Yang jelas, lanjut Andre dia dan seluruh jajaran Partai Gerindra amat kehilangan dengan kepergian Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Geridnra itu. "Kami amat kehilangan dengan wafatnya Ibu Rachmawati Soekarnoputri. Dia itu semasa hidupnya amat konsisten memperjuangkan agar Bangsa Indonesia ini tetap berdaulat dan berdiri di atas kaki sendiri. Dia adalah panutan kami semua," tambahnya.

Sedangkan, Sandiaga Uno juga mengucapkan duka melalui akun media sosial miliknya.   "Innalillahi wainnailaihi ro’jiun. Kita kembali berduka. Indonesia baru saja kehilangan sosok putri terbaik bangsa, Ibu Rachmawati Soekarnoputri, putri dari Presiden pertama kita, Ir. Soekarno," demikian tulis Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu melalui akun twitternya yang sudah terverifikasi @sandiaga_uno_.