TANJUNGPINANG - Kepolisian Resor (Polres) Tanjungpinang membentuk tim untuk memburu pelaku pembobolan sejumlah kantor organisasi perangkat daerah (OPD) di kompleks perkantoran Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) di Pulau Dompak.
Terakhir maling membobol Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) pada Sabtu, 19 Juni lalu dan membawa kabur laptop dan komputer.
Kepala Seksi Humas Polres Tanjungpinang Iptu Suprihadi menyampaikan, saat ini tim tengah bekerja melakukan penyelidikan kasus tersebut. "Tim sudah melakukan olah TKP dan memantau CCTV," kata Suprihadi di Tanjungpinang dilansir Antara, Rabu, 30 Juni.
Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mendukung upaya aparat kepolisian menyelidiki pelaku dan motif pembobolan kantor OPD tersebut. Dia berharap pelaku dapat segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Kita apresiasi pihak kepolisian yang telah bertindak cepat menangani perkara ini," ujar Ansar.
BACA JUGA:
Gubernur Ansar menambahkan, setidaknya ada empat kantor OPD yang dibobol maling dalam kurun waktu sebulan terakhir. A
ntara lain Disperindag, Dishub, Dinas UKM dan Koperasi, serta yang terbaru Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP).
"Dari empat OPD itu, total sudah puluhan unit komputer hilang," ungkap Ansar.
Ansar sudah menginstruksikan masing-masing kepala OPD agar mempersiapkan petugas pengamanan dalam (Pamdal) untuk menjaga keamanan kantor dengan memberdayakan tenaga honorer yang ada. "Kalau hanya mengandalkan personel Satpol PP, jumlahnya terbatas," katanya.