JAKARTA - Nilai tukar rupiah ditutup menguat pada perdagangan Jumat 17 April. Keperkasaan rupiah dibuktikan dengan menguat signifikan 1,12 persen ke Rp 15.465 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, hingga sore ini optimisme pasar masih cukup tinggi terhadap peluang akan dibukanya lockdown di AS dan negara-negara di Eropa mengikuti China karena penyebaran yang mulai melandai.
"Selain itu kemajuan penemuan obat perawatan virus corona atau COVID-19 juga menambah optimisme pasar," jelas Ariston kepada VOI.
Rupiah pun jadi mata uang terkuat di Asia pada hari ini. Rupiah hari ini kompak menguat bersama sederet mata uang Asia lain. Mulai dari yen Jepang, dolar Singapura, dolar Taiwan, won Korea Selatan, hingga baht Thailand.
Meski demikian, ada juga yang melemah di hadapan dolar AS. Misalnya dolar Hong Kong dan ringgit Malaysia. Peso Filipina jadi yang paling terkapar dengan melemah 0,24 persen terhadap dolar AS.
