Bagikan:

JAKARTA - Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noel Barrot menegaskan Uni Eropa (UE) tidak akan membiarkan negara lain menyerang perbatasan kedaulatannya.

Penegasan ini merespons pernyataan Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump tentang rencana mencaplok Greenland.

Trump pada Senin menolak untuk mengesampingkan tindakan militer atau ekonomi sebagai bagian dari keinginannya agar AS menguasai Greenland dan Terusan Panama.

Menlu Prancis mengatakan dirinya tidak yakin AS akan menginvasi pulau luas Arktik yang telah menjadi bagian Denmark selama lebih dari 600 tahun.

“Jelas tidak ada keraguan bahwa Uni Eropa akan membiarkan negara-negara lain menyerang perbatasan kedaulatannya, siapa pun mereka,” katanya kepada radio France Inter dilansir Reuters, Rabu, 8 Januari.

“Kami adalah benua yang kuat,” imbuhnya.

Komentar Trump menguraikan agenda ekspansionis, dua minggu sebelum ia dilantik sebagai presiden pada 20 Januari.

"Jika Anda bertanya kepada saya apakah menurut saya Amerika Serikat akan menginvasi Greenland, jawaban saya adalah tidak. Namun apakah kita sudah memasuki periode di mana yang terkuat adalah yang bertahan? Maka jawaban saya adalah ya," kata Barrot.

Menlu Prancis mengatakan Uni Eropa tidak boleh terintimidasi atau terlalu khawatir, namun harus bangkit dan memperkuat diri.