JAKARTA - Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow (membuka lajur dari arah berlawanan) di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek menyusul padatnya arus lalu lintas dari arah Cikampek menuju Jakarta pada arus balik libur tahun baru, Rabu.
Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo dalam keterangannya di Kabupaten Karawang, Jabar, Rabu menyampaikan penerapan contraflow dilakukan atas diskresi dari Kepolisian.
Rekayasa lalu lintas contraflow mulai diterapkan sekitar pukul 18.28 WIB, saat kondisi arus lalu lintas padat. Kali ini contraflow diterapkan dari KM 65 sampai KM 47 arah Jakarta jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Menurut dia, contraflow diterapkan secara situasional. Jadi jika kondisi arus lalu lintas padat, atas diskresi pihak kepolisian maka dilakukan contraflow. Kemudian contraflow dihentikan saat arus lalu lintas berangsur lancar.
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dan memastikan kendaraan dalam keadaan prima.
BACA JUGA:
Selain itu juga diimbau agar memastikan saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di area istirahat (rest area).
Sementara itu, pada musim libur tahun baru ini, mulai 29-31 Desember 2024, PT JTT mencatat lonjakan volume kendaraan keluar dan masuk dari Gerbang Tol Cikampek Utama.
Tercatat sebanyak 95.207 kendaraan menuju wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol Cikampek Utama atau naik 21,32 persen jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 78.478 kendaraan.
Sebelumnya Ria menyampaikan terjadi kenaikan volume lalu lintas kendaraan yang masuk dari wilayah Timur Trans Jawa.
"Di malam tahun baru kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikampek Utama cukup tinggi, termasuk kendaraan yang masuk dari Wilayah Timur Trans Jawa sebanyak 119.434 kendaraan atau naik 32,56 persen dari lalu lintas normal sebanyak 90.097 kendaraan," katanya.